Berjuang 16 Hari Pasien Corona Kulon Progo Sembuh

Setelah dirawat 16 hari akhirnya pasien Coronavirus di Kulon Progo, Yogyakarta, dinyatakan sembuh.
ilustrasi Covid-19 (Dok. Tagar)

Kulon Progo - Warga asal Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta dinyatakan sembuh Corona. Pasien positif KP-6 ini sudah diperbolehkan pulang Jumat 22 Mei 2020 malam setelah menjalani perawatan selama 16 hari di Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU) Dr. S Harjolukito Yogyakarta.

Kesembuhan pasien ini menyusul dua pasien sembuh lain dari Bumi Binangun, yakni pasien KP-3 dari Kapanewon Lendah dan kasus positif KP-8 yang berasal dari Kapanewon Sentolo dan pasien KP-8 yang dirawat di RSUD Wates.

Juru Bicara Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Kulon Progo, Baning Rahayu Jati membenarkan pasien kasus positif KP-6 asal Kapanewon samigaluh sudah sembuh. Dia menjalani perawatan selama 16 hari di RSPAU Dr. S Harjolukito Yogyakarta dan sudah dipulangkan pada Jumat malam.

Dia mengatakan, dengan sembuhnya pasien KP-6, maka saat ini masih ada tiga pasien positif Covid-19 yang menjalani perawatan di RSUD Wates. Selain itu, juga tidak ada laporan penambahan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Saat ini masih ada 8 PDP, 7 menjalani perawatan di Rumah Sakit sementara 1 orang dirawat mandiri.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kulon Progo ini mengungkapkan, pihaknya sudah mengirimkan sampel ke laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta untuk diperiksa RT-PCR. 

"Sampel tersebut yaitu serial dua hari berturut turut dari 10 sampel reaktif. Pertama dari 7 orang rapid test massal dan 3 merupakan kontak kasus KP-6," ucapnya di Kulon Progo, Sabtu, 23 Mei 2020.

Baning menjelaskan, sebagai bagian dari pencegahan Covid-19, maka pada sabtu 23 Mei 2020 dilakukan on the job training (OJT) pengambilan swab hidung dan tenggorok untuk sampel Covid-19. Pelatihan ini diberikan kepada 26 Ahli Teknologi Laboratorium Medis (ATLM) atau yang biasa disebut analis kesehatan yang berasal dari UPTD puskesmas dan UPTD Labkesda Kulon Progo.

Total pasien sembuh di DIY sampai saat ini ada 122 orang.

Lebih lanjut Baning mengungkapkan, saat hari raya Idulfitri, Dinas Kesehatan Kulon Progo mengingatkan kembali agar masyarakat melaksanakan enam langkah menghindari Covid-19. Enam langkah tersebut yakni tetap di rumah, menghindari kerumunan, jaga jarak minimal satu meter, memakai masker, cuci tangan memakai sabun, meningkatkan daya tahan tubuh dan menggunakan media elektronik untuk melaksanakan silaturahmi dengan keluarga, saudara dan tetangga.

Total Sembuh Corona di DIY 122 Orang

Sementara itu, pasien sembuh Corona di tingkat Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Sabtu, 23 Mei 2020 pukul 16.00 WIB ada empat pasien sembuh. Selain dari Kulon Progo, tiga pasien sembuh lainnya berasal dari Kabupaten Bantul dan Sleman. Berikut data empat pasien yang sembuh tersebut:

1. Kasus 128 : Perempuan, 49 tahun, Kulon Progo

2. Kasus 149 : Perempuan, 57 tahun, Bantul

3. Kasus 169 : Perempuan, 52 tahun, Bantul

4. Kasus 179 : Laki laki, 25 tahun, Sleman.

Juru Bicara Pemda DIY dalam Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih mengungkapkan, keempat pasien tersebut dinyatakan sembuh setelah hasil laboratorium dua kali menunjukkan hasil negatif. "Total pasien sembuh di DIY sampai saat ini ada 122 orang," katanya dalam keterangan tertulis.

Rekapitulasi Covid-19 Yogyakarta, 20-23 Mei 2020Rekapitulasi Covid-19 Yogyakarta, 20-23 Mei 2020 (Grafis: Humas Pemda DIY)

Dia mengatakan, pada hari yang sama terdapat penambahan lima kasus baru Corona di DIY. Mereka adalah perempuan, 52 tahun, Gunungkidul (Keluarga karyawan Indogrosir), Laki laki, 20 tahun, Gunungkidul (Pekerja migran dari Italia), Perempuan, 46 tahun, Sleman (Keluarga karyawan Indogrosir), Perempuan, 65 tahun, Sleman (Keluarga karyawan Indogrosir), Perempuan, 25 tahun, Sleman (masih dalam penelusuran Dinkes Sleman).

Secara umum berdasarkan laporan dinas kesehatan kabupaten/kota dan rumah sakit rujukan Covid-19 di DIY update Sabtu, 23 Mei 2020 pukul 16.00 WIB yakni total data pasien dalam pengawasan (PDP) 1.406 orang dan total data orang dalam pemantauan (ODP) 6.313 orang.

Dari total 1.406 PDP menunjukkan 150 orang di antaranya rawat inap, 1.167 orang rawat jalan dan atau selesai pengawasan, dan 89 orang meninggal dunia.

Sedangkan hasil laboratorium menunjukkan 1.030 orang negatif (meninggal dunia 61 orang), 225 orang positif (dirawat: 95 orang, sembuh 122 orang, meninggal dunia delapan orang) dan 151 orang masih dalam proses. []

Baca Juga:

Berita terkait
Yogyakarta Bangkit, Berikut Skema New Normal
Pemda DIY menyiapkan skeman menyongson new normal setelah pandemi Corona. Seperti apa skemanya?
Data 13 Pasien Covid-19 Sembuh Sehari di Yogyakarta
Dalam sehari 13 pasien Corona di Yogyakarta dinyatakan sembuh. Ini merupakan capaian tertinggi selama pandemi di daerah berstatus Istimewa ini.
Yogyakarta Menggeliat Saat Corona Jelang Lebaran
Aktivitas kehidupan di Yogyakarta mulai menggeliat saat pandemi Corona menjelang Lebaran.
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)