Benarkah Pelihara Kucing Bisa Mandul dan Bayi Lahir Cacat?

Sebenarnya, yang menyebabkan wanita sulit hamil adalah karena parasit yang dibawa dalam kucing kepada manusia.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/iStock)

TAGAR.id, Jakarta - Sebagian orang tak mau memelihara kucing karena percaya hal ini bisa menyebabkan seseorang menjadi mandul dan bisa menyebabkan bayi lahir cacat. Benarkah memelihara kucing di rumah dapat menyebabkan mandul? Atau justru hanyalah sebuah mitos.

Dilansir dari kanal YouTube Clarin Hayes, Kemandulan pada wanita maupun kecacatan bayi bisa disebabkan oleh banyak faktor-faktor medis tertentu.

Sebenarnya, yang menyebabkan wanita sulit hamil adalah karena parasit yang dibawa dalam kucing kepada manusia.

Dengan demikian, bukan karena seseorang memelihara kucing kemudian mandul, melainkan karena parasit yang terdapat pada kucing.

Parasit tersebut bernama Toxoplasma gondii yang menyebabkan wanita mandul atau sulit untuk bisa hamil. Parasit ini bisa melakukan perkembangbiakan secara seksual hanya pada hewan kucing.

Mungkin karena itulah, kucing sering disalahkan karena menyebabkan kemandulan pada wanita, padahal sebenarnya penyebabnya adalah parasit yang ada pada kucing.

Toxoplasma gondii berkembangbiak dengan cara seksual di tubuh kucing kemudian keluar bersama kotoran kucing yang selanjutnya menyebar ke manusia yang bisa mengganggu kesuburan wanita pada masa produktif.

Namun, penyebaran parasit Toxoplasma gondii ini tidak hanya melalui kucing, melainkan juga bisa ditularkan sumber-sumber lainnya.

Sumber penularan yang dimaksud yaitu daging mentah, air yang terkontaminasi, sayur dan buah-buahan yang tidak dicuci bersih, tranfusi darah, maupun transplantasi organ.

Jadi bisa disimpulkan bahwa kucing bukan penyebab kemandulan wanita dan kecacatan pada bayi adalah Mitos karena hal itu disebabkan Toxoplasma gondii.

Namun, pada faktanya, kucing bisa menjadi media penyebaran atau penularan dari parasit Toxoplasma gondii.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki kucing, pastikan kucing bersih dan sehat agar terhindar dari parasit Toxoplasma gondii.

Lalu, bagaimana cara penularan Toxoplasma gondii dari kucing?

Penularan terjadi melalui kontak langsung manusia dengan kotoran kucing yang mengandung parasit Toxoplasma gondii.

Kucing yang terdapat Toxoplasma gondii mengeluarkan kotoran melalui anusnya. Kemudian, kotoran tersebut mengenai bulu-bulu kucing tersebut.

Tanpa diketahui, seseorang menyentuh dan bermain bersama kucing yang terkontaminasi Toxoplasma gondii.Apabila seseorang tidak mencuci tangan dengan bersih dan langsung mengambil makanan dan langsung disantapnya, kemungkinan Toxoplasma gondii bisa masuk ke dalam tubuhnya. Jadi, biasakan cuci tangan sebelum makan demi kesehatan. []

Berita terkait
5 Pahala Melimpah Jika Kita Merawat Kucing
Barangsiapa menyayangi meskipun terhadap hewan sembelihan, niscaya Allah akan merahmatinya pada hari kiamat.
Kucing di Amerika Kembali ke Pemilik Setelah Hilang 15 Tahun
Seekor kucing yang tersesat sekitar 15 tahun lalu telah dipertemukan kembali dengan pemiliknya, di daerah San Fernando Valley, Amerika Serikat.
Saking Sayangnya, Nagita Slavina Rawat Kucing Keseleo di RS
Nagita Slavina merupakan pecinta kucing. Ia sangat perhatian pada kucing peliharaannya. Ketika kucingnya keseleo, ia larikan ke RS buat rawat inap.
0
5 Makanan yang Dapat Menyebabkan Jerawat
Sering mengonsumsi makanan tidak sehat disertai kurangnya olahraga dan minum air putih dapat memperburuk kondisi ini.