TAGAR.id, Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI yang berasal dari 18 kampus mengancam akan menggelar aksi demonstrasi di kawasan Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 11 April 2022.
Koordinator BEM SI Kaharuddin menjelaskan alasan pihaknya kembali menggelar aksi demonstrasi setelah aksi mereka pada 28 Maret 2022.
Menurut Kaharuddin, aksi kali ini merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya. Sekaligus menagih janji terkait tuntutan pihaknya yang telah disampaikan sebelumnya.
"Betul. Aksi tanggal 11 April 2022 ini meminta jawaban dari aksi tanggal 28 Maret 2022, bagaimana pemerintah atau Bapak Presiden Jokowi menjawab tuntutan kita selama 14 hari ini," kata Kaharuddin.
Adapun tuntutan BEM SI yaitu, pertama, mendesak Jokowi bersikap tegas atau memberi pernyataan sikap menolak penundaan Pemilu atau masa jabatan tiga periode.
"Karena sangat jelas hal itu mengkhianati konstitusi negara," ujar Kaharuddin.
Sebagaimana diketahui, Kampus yang terdiri dari UNJ, PNJ, IT-PLN, STIE SEBI, STIE Dharma Agung, STIS Al Wafa, IAI Tazkia, AKA Bogor, UNRI, Unand, Unram, PPNP, Undip, UNS, UNY, Unsoed, SSG dan STIEPER.[]
Baca Juga:
- Aliansi BEM se-UI Gaungkan Tagar #TurunkanRektorUI
- Pra Temu Nasional, BEM Nusantara ke 13 Gorontalo Dihadiri Semua Mantan Koordinator Pusat
- BEM STMIK Indonesia Desak Polri Segera Tangkap Edy Mulyadi
- Presiden BEM Unikarta: IKN di Kaltim Pemersatu Bangsa