Arsenal Beri Kesempatan 6 Pertandingan kepada Emery

Manajer Arsenal Unai Emery diberi kesempatan sampai enam pertandingan ke depan. Bila gagal, dirinya bakal dipecat.
Manajer Arsenal Unai Emery diberi kesempatan sampai enam pertandingan ke depan menyusul hasil buruk tim di kompetisi, termasuk dikalahkan Leicester City 0-2, Minggu 10 Nvember 2019 dini hari WIB. Bila kinerjanya buruk, Emery bakal dipecat. (FotoL standard.co.uk)

Jakarta - Manajer Unai Emery masih bisa mengamankan posisinya di Arsenal. Hanya, dirinya diberi kesempatan sampai enam pertandingan ke depan. Bila gagal, Emery bakal dipecat. 

Posisi Emery memang kritis karena hasil buruk Arsenal di berbagai kompetisi. Terakhir di Liga Premier Inggris, The Gunners dipaksa menyerah 0-2 oleh Leicester City. Ini menjadikan Arsenal hanya sekali menang dari enam laga terakhir. 

Kekalahan tersebut juga menjadikan Arsenal kembali turun peringkat. Kini, mereka menduduki peringkat enam dengan poin 17. Posisi itu masih lebih baik ketimbang Manchester United. Namun Arsenal sudah tertinggal 17 poin dari pimpinan klasemen, Liverpool

Saya meminta agar tetap tenang dan bersabar karena tim makin meningkat. Kepercayaan diri pemain juga telah pulih

Tak hanya performa tim yang memburuk, namun kebijakan Emery kerap membuat fans marah. Manajer asal Spanyol dikritik saat menangani kasus Granit Xhaka yang ribut dengan suporter sendiri. 

Dirinya juga enggan menurunkan gelandang Mesut Ozil. Padahal pemain asal Jerman ini masih merupakan pemain tengah terbaik yang dimiliki Arsenal. Hanya, Emery justru jarang menurunkannya. 

Petinggi klub memang masih memberi dukungan kepada Emery. Kepala Bidang Sepak bola Arsenal, Raul Sanllehi menyatakan klub tetap memberi kepercayaan kepada eks pelatih Valencia ini. 

Namun, Emery juga diberi batas waktu. Dirinya diberi kesempatan sampai enam pertandingan ke depan di berbagai kompetisi. Pelatih yang pernah mengarsiteki Paris Saint-Germain ini diharapkan bisa memenangkan semua laga tersebut. 

ArsenalPemain Arsenal Matteo Guendouzi (jongkok) kecewa setelah timnya dikalahkan Leicester City 0-2 di Liga Premier Inggris, Minggu 10 November 2019 dini hari WIB. Kekalahan itu mengakibatkan posisi manajer Unai Emery makin kritis. (Foto: standard.co.uk)

Ini berarti kinerja Emery disorot di enam pertandingan melawan Southampton, Eintracht Frankfurt, Norwich City, Brighton & Hove Albion, West Ham United dan Standard Liege. Emery cukup beruntung karena menghadapi lawan yang tidak terlalu kuat di Liga Premier.

Arsenal, minimal, tidak bertemu tim-tim dari big six dari target itu. Barangkali dua laga di Liga Europa melawan Eintracht dan Standard Liege yang tidak mudah bagi klub London utara itu.

Meminta Bersabar

Sementara, Emery kembali meminta suporter untuk bersabar. Menurut dia performa tim sesungguhnya kian membaik. Tim menunjukkan ada peningkatan. 

"Tim sesungguhnya makin kuat dan menunjukkan ada peningkatan. Saya meminta agar tetap tenang dan bersabar karena tim makin meningkat. Kepercayaan diri pemain juga telah pulih," kata Emery seperti dikutip The Sun

"Saya menerima semua kritikan. Saya menerima pujian tetapi juga saat mereka mengritik kami. Saya tahu saat kami menang, mereka akan senang. Sebaliknya saat kami kalah, mereka pasti kecewa. Itu hal yang wajar," ujar manajer yang membawa Arsenal menjadi runner up Liga Europa musim lalu. 

Menurut dia Arsenal sesungguhnya sudah lebih baik dari sebelumnya. Pertahan tim juga makin solid. Hanya, mereka memang apes karena berhadapan dengan Leicester yang sedang on fire.

"Kami sudah mengambil satu langkah ke depan, yaitu makin kuat dalam bertahan. Hanya, kami akhirnya kalah karena menghadapi lawan yang saat ini memang sangat kuat," ucapnya. []

Berita terkait
Arsenal Gagal Taklukkan Wolverhampton di Laga Kandang
Arsenal gagal memanfaatkan peluang menaklukkan Wolverhampton Wanderers setelah dipaksa bermain imbang di laga Liga Premier Inggris di Emirates.
Drama 10 Gol, Liverpool Singkirkan Arsenal Adu Penalti
Arsenal membuang kesempatan menyingkirkan Liverpool di Piala Liga. Liverpool yang tertinggal 3-1 mampu samakan skor 5-5 dan menang adu penalti 5-4.
Arsenal Gagal Kalahkan Palace Gara-gara VAR
Arsenal bermain imbang 2-2 melawan Crystal Palace di Liga Premier Inggris. Arsenal gagal menang setelah VAR membatalkan gol ketiga mereka.