Anies Baswedan Pede Museum Nabi Jadi Magnet Wisata

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim akan membuat museum sejarah Nabi Muhammad SAW terbesar setelah Saudi Arabia, bakal jadi magnet wisata
Gubernur DKI Anies Baswedan di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu 11 Desember 2019. (Foto: Tagar/Edy S)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim akan membuat museum sejarah Nabi Muhammad SAW terbesar setelah Saudi Arabia, yakni seluas tiga hektare di atas daratan buatan (reklamasi) di kawasan Ancol, Jakarta Utara. 

"Museum ini akan menjadi museum terbesar tentang sejarah Nabi Muhammad SAW di luar Saudi Arabia," kata Anies Baswedan di kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta, seperti dilihat Tagar, Minggu, 12 Juli 2020. 

Gubernur Anies: Akan menjadi magnet bagi wisatawan, bukan hanya Indonesia, tapi seluruh dunia.

Anies menyebut target pembuatan museum Nabi Muhammad ialah untuk mendatangkan turis mancanegara. 

"Insyaallah ini akan menjadi magnet bagi wisatawan, bukan hanya Indonesia, tapi seluruh dunia," tuturnya. 

Baca juga: Reklamasi Ancol, Anies Baswedan Enggan Banyak Cakap

Namun, Anies belum menjelaskan detail apa saja yang akan disimpan di dalam museum tersebut. Dia mengaku masih sibuk mengurusi segala perizinannya. 

"Nah untuk itu, harus disiapkan semua dokumen legal administratifnya agar pengurusan lahannya bisa dilakukan agar pembangunan bisa segera dilaksanakan," ucapnya. 

Selain museum sejarah nabi, Pemprov DKI Jakarta juga berencana untuk membuat masjid terapung di lahan buatan tersebut. 

Baca juga: Bamus Betawi Tolak Anies Baswedan Reklamasi Ancol

Sementara, menurut pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahardiansyah, wacana pembangunan museum nabi dan masjid apung merupakan upaya dari Anies Baswedan dalam merayu warga Jakarta agar menyetujui reklamasi.

"Jadi, ini kayaknya hanya sebagai rayuan gombal supaya masyarakat setuju (Reklamasi) itu," kata Trubus. 

Menurut Trubus, reklamasi di kawasan Ancol sebagai bentuk keberpihakan Gubernur Anies kepada pengusaha. Dia mengatakan wajar kalau banyak pihak, termasuk pendukung Anies menolak kebijakan tersebut. Terlebih, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu pernah berjanji akan menyetop reklamasi di Jakarta. 

"Ini seperti meninabobokkan masyarakat bahwa itu nanti akan dibangun simbol keagamaan (museum Nabi Muhammad) supaya masyarakat mendukung reklamasi ini. Ini keberpihakan (Anies Baswedan) kepada pengusaha," ucapnya menambahkan. []

Berita terkait
Anies Baswedan Perpanjang PSBB Transisi DKI Jakarta
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi di ibu kota.
Formula E DKI Tergantung Covid-19 dan Anies Baswedan
Direktur Utama Jakpro Dwi Wahyu Daryoto mengatakan perhelatan balap mobil listrik Formula E tergantung Covid-19 dan Gubernur DKI Anies Baswedan.
Reklamasi Ancol Ada Pembangunan Museum Nabi Muhammad
Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Saefullah merinci izin perluasan melalui reklamasi di Ancol salah satunya akan berdiri museum Nabi Muhammad.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.