Angkat Bangkai Kucing, Pria di Bali Tewas di Sumur

Seorang pria berusia 58 tahun, warga Gianyar, Bal tewas di dalam sumur saat hendak mengangkat bangkai kucing.
Basarnas Bali bersama tim gabungan aparat di Gianyar beserta warga mengevakuasi jenasah Agus Priyono yang tewas di dalam sumur saat ingin mengambil bangkai kucing di Banjar Sangging, Desa Gianyar, Bali, Sabtu 18 April 2020. (Foto: Nila Sofianty).

Gianyar- Seorang pria berusia 58 tahun warga Banjar Sangging, Desa Gianyar, Bali tewas di dalam sumur saat hendak mengangkat bangkai kucing pada Sabtu 18 April 2020.

Menurut Gede Darmada, Kepala Kantor Basarnas Bali, pihaknya menerima laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar pada Sabtu siang soal warga yang terjatuh ke sumur dengan kedalaman 10 meter

Saat itu korban bersama kerabatnya mencium bau tak sedap seperti bangkai hewan masuk ke dalam rumah.

"Laporan yang diterima Basarnas Bali (Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar) dari BPBD Gianyar menyebutkan ada seorang warga terjatuh ke dalam sumur di Banjar Sangging, Desa Gianyar, Bali pada Sabtu 18 April 2020 siang menjelang sore," ujar Gede Darmada.

Baca Juga: Polisi Tak Menahan Turis Pesta di Bali yang Viral 

Segera setelah menerima laporan, Basarnas memberangkatkan 5 orang tim dari Kantor di Jimbaran pada pukul 15.35 Wita. Jarak antara kantor Basarnas Jimbaran ke Gianyar relatif jauh, memakan waktu tempuh hampir 2 jam perjalanan.

Menurut keterangan sejumlah saksi mata, lanjut Gede Darmada, awalnya pria nahas bernama Agus Priyono itu hendak memeriksa sumber bau busuk yang sangat menusuk hidung hingga ke dalam rumah. Saat itu korban bersama kerabatnya mencium bau tak sedap seperti bangkai hewan masuk ke dalam rumah. Setelah mereka berusaha menelusuri sumber bau, diketahui berasal dari dalam sumur.

Tewas di SumurProses evakuasi mayat Agus Priyono yang tewas masuk sumur saat akan mengambil bangkai kucing. (Foto: Nila Sofianty).

Kemudian keduanya mengendus lebih jauh lagi dan mengetahui ada seekor kucing yang masuk ke sumur dan sudah menjadi bangkai. Untuk mengangkat bangkai kucing tadi, mereka menggunakan tangga sepanjang 3 meter untuk turun ke dalam sumur.

Namun malang tak dapat dielakkan, setelah sekitar 15 menit berada di dalam sumur, saksi mata mendengar korban berteriak-teriak minta pertolongan. Saat itu seorang saksi sempat juga mengulurkan tali.

Dua orang personil dari tim SAR gabungan mengambil jenazah korban menggunakan peralatan lengkap. Semua prosesnya dilakukan sesuai SOP untuk meminimalisir risiko.

Beberapa saksi mata yang berada di atas sumur berusaha menarik korban keluar dari sumur. Namun ternyata korban sudah tak bernyawa,

Mereka berusaha keras untuk mengeluarkan korban dari dalam sumur. Namun karena peralatan tidak memadai, warga segera meminta bantuan kepada BPBD Kabupaten Gianyar.

Simak PulaKapal Pesiar Voyager of The Seas Berlabuh di Bali

Tim SAR Bali yang tak lama kemudian sampai lokasi, berhasil mengangkat mayat korban dari dalam sumur. " Dua orang personil dari tim SAR gabungan mengambil jenazah korban menggunakan peralatan lengkap. Semua prosesnya dilakukan sesuai SOP karena meminimalkan resiko, karena dikhawatirkan ada kandungan gas beracun yang mematikan di dalam sumur," ucap Gede Darmada.

Jenasah korban berhasil dievakuasi pada pukul 17.00 Wita. Selanjutnya dibawa menuju Ruma Sakit Sanjiwani Gianyar. []

Berita terkait
120 Ribu Pelaku Pariwisata di Bali Kena Imbas Corona
Sekitar 120 ribu pelaku industri pariwisata di semua level terkena dampak pandemi virus corona Covid-19.
Kapal Pesiar Voyager of The Seas Berlabuh di Bali
Kapal pesiar Voyager of The Seas menurunkan 117 TKI di perairan Tanjung Benoa Bali. Sebelum berlabuh awak kapal menjalani Rapid Test.
Bali Masih Merinci Anggaran Tanggap Covid-19
Pemerintah Provinsi Bali masih merinci besaran anggaran untuk tanggap pandemi virus corona Covid-19.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.