Angela Tanoesoedibjo, Anak Hary Tanoe Jadi Menteri?

Putri sulung Hary Tanoesoedibjo, Angela Herliani digadang-gadang potensial mengisi jabatan menteri muda di Kabinet Jokowi-Ma'ruf.
Jokowi bersama Angela Tanoesoedibjo (foto: instagram @angelatanoesoedibjo)

Jakarta - Putri sulung Hary Tanoesoedibjo, Angela Herliani Tanoesoedibjo, digadang-gadang potensial mengisi jabatan menteri muda (milenial) di Kabinet Indonesia Kerja (KIK) Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin. Kabar ini kian santer usai Angela menunjukkan kedekatannya dengan Jokowi melalui unggahan di akun Instagramnya.

Sebelumnya, nama Angela disebut-sebut akan menempati pos Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo). Daftar kader partai politik dan profesional yang akan mengisi peran sebagai menteri dalam KIK mendatang tersebar di media sosial, WhatsApp.

Meski kendaraan politiknya Perindo tak berhasil melesat ke parlemen karena terganjal ambang batas empat persen yang telah ditetapkan dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, Angela tetap berpotensi menduduki kursi strategis di kementerian. Dalam struktur partainya, saat ini Angela menempati jabatan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Perindo.

Pada Pemilu 2019, Angela tercatat menjadi calon anggota legislatif (caleg) daerah pemilihan (dapil) Jawa Timur I yang meliputi Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo. Di sana ia harus bersaing dengan Puti Guntur Soekarno (PDI-P), Bambang DH, Indah Kurniawati, Arzeti Bilbina (PKB), dan Rahmat Muhajirin (Gerindra).

Baca juga: Foto: Angela Tanoesoedibjo yang Cantik dan Anggun

Jokowi telah menerangkan terdapat tiga kriteria menteri KIK mendatang. Pertama, menteri yang ditunjuk harus memiliki sense dalam mengeksekusi program yang tepat dan cepat. Kedua, menteri yang dipilih harus mengerti manajemen, sehingga dapat mengelola anggaran dan personalia. Ketiga, menteri yang dipercayai nantinya berasal dari kalangan milenial.

Sebelum memutuskan menjadi politikus, tercatat wanita berusia 32 tahun ini pernah ditunjuk sebagai Direktur Perseroan MNC Group melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada 30 September 2019 yang dinyatakan dalam Akta Penyataan Keputusan Rapat Nomor 70 tanggal 30 September 2016.

Selain itu namanya tercatat menjadi salah seorang komisioner di MNC Group, yang menjadi Wakil Direktur RCTI dan Direktur Utama Global TV. 

Di bidang pendidikan, Angela sempat menyabet gelar Bachelor of Arts in Communications (Media Arts and Productions) dari Universitas Teknologi Sydney Australia pada tahun 2008. Berselang dua tahun, ia menambah gelar Master of Commerce dalam bidang Keuangan dari University New South Wales Australia. 

Dengan gelar yang dimiliki, Angelina diharapkan mampu bermanuver jika dipercayakan masuk dalam kabinet Jokowi II, demi mempercepat kemajuan Indonesia bersaing dalam industri 4.0. 

Sekertaris Jenderal Perindo Ahmad Rofiq menyatakan, sosok Angela dipandang cocok dengan kriteria Jokowi yang menginginkan menteri dari kalangan milenial. Potensi kaum milenial di Indonesia dalam industri 4.0 yang cukup besar menjadi salah satu pertimbangan dari Jokowi.

"Menteri muda ini menjadi salah satu prioritas bagi Pak Jokowi mengingat generasi muda ke depan adalah calon penerus para pemimpin bangsa," ujar Ahmad Rofiq kepada wartawan, Selasa 14 Mei 2019.

Perindo melihat peluang tersebut terbuka lebar, maka Angela Herliani nantinya akan bersaing dengan nama-nama muda lain seperti Politisi PSI Grace Natalie atapun Tsamara Amany Alatas yang digadang-gadang siap bersaing meraih kursi menteri dalam KIK.

Sebelumnya, muncul daftar menteri susunan KIK periode pemerintahan 2019-2024 yang dipimpin Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin. Daftar tersebut muncul di media sosial, WhatsApp

Menanggapi hal tersebut, Peneliti Politik LIPI Wasisto Raharjo Jati menilai sususan menteri yang bocor duluan ke publik belum akurat dan tidak perlu ditanggapi secara serius. Sebab, masih ada deal-deal politik dalam beberapa bulan ke depan yang dapat berubah. 

"Belum final tepatnya," kata Wasisto dalam pesan singkat yang diterima Tagar, Selasa, 2 Juli 2019.

Dalam daftar menteri kabinet Jokowi yang tersebar itu terdapat nama Ahli Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra yang ditulis menjadi Menteri Hukum dan HAM hingga Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang disebut-sebut mengisi jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga.

Merespons jabatan menteri yang viral itu, Wasis menilai, posisi Menteri Luar Negeri, Menteri Keuangan, Menteri Sosial, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) sudah berada di tangan yang tepat.

Baca juga:

Berita terkait
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.