Jakarta – Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC - Centers for Disease Control and Prevention) Amerika Serikat (AS), 14 Agustus 2021, mengatakan AS mencatat lebih dari 140.000 kasus baru Covid-19 pada Jumat, 13 Agustus 2021, yaitu 155.297. Hampir semua kasus akibat virus corona varian Delta pada orang yang belum divaksinasi Covid-19.
Laporan situs independen, worldometers, menunjukkan kasus harian Covid-19 terbanyak dilaporkan AS pada tanggal 8 Januari 2021 yaitu sebanyak 304.638. Sedangkan jumlah kasu Covid-19 di AS sampai tanggal 14 Agustus 2021 sebanyak 37.465,629 dengan 637.557 kematian. Jumlah kasus dan kematian ini menempatkan AS di puncak pandemi Covid-19 global.
Lonjakan kasus telah mencatat rekor. Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan mengatakan rekor 1.902 anak dirawat di rumah sakit pada Sabtu, 14 Agustus 2021, karena Covid-19. Anak-anak di bawah 12 tahun belum bisa divaksinasi Covid-19.
Seorang perawat bersiap menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada seorang pria dalam sebuah acara vaksinasi massal di Ypsilanti, Michigan, AS, 7 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - Emily Elconin/Reuters)Jumlah orang yang baru dirawat di rumah sakit karena Covid-19 mencapai rekor di setiap kelompok usia dari 18 hingga 49 tahun pekan ini, juga menurut data CDC. Sampai 20% dari semua rawat inap itu berada di negara bagian Florida, yang pada Sabtu mencatat rekor 16.100 orang dirawat di rumah sakit, menurut penghitungan kantor berita Reuters.
"Ini bukan Covid-19 tahun lalu. Ini lebih buruk, dan anak-anak kita yang akan paling terimbas," kata Sally Goza, mantan Presiden American Academy of Pediatrics, kepada stasiun televisi CNN, Sabtu, 14 Agustus 2021.
Sementara itu Rusia, Sabtu, 14 Agustus 2021, melaporkan rekor harian 795 kematian akibat Covid-19, tertinggi semasa pandemi, menurut Johns Hopkins. Pejabat kesehatan menuding kenaikan itu terkait varian delta yang lebih menular.
Para pejabat juga melaporkan 21.661 kasus baru virus corona pada Sabtu, 14 Agustus 2021, turun dari rekor pada Malam Natal tahun 2020 lalu, seperti dirilis Johns Hopkins. Moskow melaporkan 2.529 infeksi baru pada Jumat, 13 Agustus 2021(ka/ah)/Reuters/voaindonesia.com. []
