Aibon dan Ragam Jenis Lem Lainnya

Lem Aibon, alat perekat multiguna yang terbuat dari karet sintetis dan pelarut organik. Berikut lem lain yang familiar di masyarakat Indonesia.
Lem Aibon. (Foto: Shopee)

Jakarta - Lem Aibon adalah alat perekat multiguna yang terbuat dari karet sintetis dan pelarut organik. Lem Aibon juga biasa disebut Aica Aibon tersedia dalam toluena dan non toluena, cat dan semprotan. 

Aica Aibon yang merupakan cairan perekat berwarna kuning memiliki ciri kemasan yang juga identik dengan warna kuning. Lem jenis ini memiliki daya rekat yang tinggi, sehingga mampu merekatkan bahan seperti kayu, kain, baja, dan HPL (High pressure Laminated).

Sesuai fungsinya, lem ini dapat mengikat kertas atau kain, untuk menerapkan HPL pada furnitur, untuk sepatu dan tas industri rumah tangga kecil, dan untuk keperluan industri skala besar

Di Indonesia ada dua pabrik Aica Aibon, terletak di Kabupaten Bekasi dan Karawang. Sementara lem ini asalnya dari Jepang yang mulai diproduksi sejak 1974. Ditelisik dari situs jual beli online, lem Aibon dijual dengan rata-rata Rp 9 ribuan.

Berikut empat lem perekat lain yang juga biasa digunakan yang familiar di masyarakat Indonesia.

1. Lem UHU

Lem UHULem UHU. (Foto: Instagram/@rumah.renda)

Lem UHU atau UHU Contact Liquid memiliki kegunaan untuk perekat sepatu dan sandal yang paling bagus. Lem ini dikenal sebagai lem kertas meski tidak hanya mampu menempelkan kertas saja.

Lem ini terbukti dapat merekatkan bagian sol sepatu yang rusak atau bahkan terlepas dengan daya yang kuat. 

2. Lem Castol

Lem CastolLem Castol. (Foto: Instagram/@tbmonekad)

Lem Castol juga memiliki daya perekat yang kuat untuk menempelkan bahan sepatu atau sandal. Lem multifungsi ini dapat digunakan pada barang apa saja, termasuk sepatu dan sandal serta kertas. 

Lem castol ini dijual bebas di Indonesia dan memiliki harga yang sangat terjangkau oleh masyarakat.

3. Lem G

Lem GLem G. (Foto: Instagram/@mamamia_shop5)

Lem G yang banyak dikenal masyarakat Indonesia juga memiliki daya rekat yang kuat untuk menempelkan kertas, sepatu mapun sandal. Lem ini juga dikenal dengan lem Korea. 

Lem G korea ini harus segera ditutup sesaat setelah digunakan guna menghindari lem kering. Karena lem ini dikenal mudah sekali mengering jika terkena angin.

4. Lem Alteco

Lem Alteco

Lem Alteco. (Foto: Instagram/@toko_tab)

Lem satu ini sudah dikenal oleh masyarakat dengan tingkat kerekatannya yang tinggi. Lem sepatu dan sandal ini memiliki ukuran mini, tetapi mampu merekatkan berbagai jenis benda seperti kulit yang terdapat pada sepatu dan sandal. 

Penggunaan lem ini cukup diaplikasikan pada bagian yang sobek atau terlepas saja. Hati-hati saat mengaplikasikan lem ini, dikarenakan lem alteco ini mudah sekali menetes pada tangan dan susah untuk membersihkannya. Lem alteco memiliki ciri fisik bertekstur cair dan bening serta mudah sekali mengering. 

Berita terkait
Kronologi Terbongkar Lem Aibon Rp 82 Miliar APBD DKI
Terbongkar kejanggalan APBD DKI Jakarta 2020 yang di dalamnya terdapat anggaran RP 82,8 miliar untuk membeli lem aibon. Berikut kronologinya.
Nadiem Makarim di Mata Anggota DPR
Hetifah Sjaifudian meyakini Nadiem Anwar Makarim sebagai Mendikbud bisa mengemban tugas dengan sebaiknya.
Fungsi dan Kegunaan Water Barrier
Rekaman CCTV memperlihatkan water barrier bergerak sendiri viral diperbincangakan masyarakat. Lantas, sebenarnya apa itu water barrier?
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Rabu 22 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Rabu, 22 Juni 2022 untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.034.000. Simak rincian harganya sebagai berikut.