Jakarta - Artis peran Zara Adhisty mendadak menjadi perbincangan publik, lantaran mengaku telah berpacaran sejak duduk di bangku Taman Kanak-Kanak (TK). Mungkin namanya sudah tak asing lagi di telinga para penikmat musik Tanah Air. Seperti apa sosoknya?
Pemilik nama asli Adhisty Zara Sundari Kusumawardhani ini lahir di Bandung, 21 Juni 2003. Ia memulai karir di industri hiburan ketika menjadi anggota idol grup JKT48 generasi kelima.
Ia bergabung sejak 2016 lalu sebagai anggota trainee. Dalam grup tersebut Zara dikenal sebagai original ace dan terpilih sebagai center dalam lagu Everyday dan Kachuusa. Selain itu ia juga terlibat dalam bebarapa single utama JKT48 seperti, Luar Biasa (2016), So Long (2017), Dirimu Melody (2018), dan UZA (2018).
Perjalanannya berkarya bersama idol grup itu pun berakhir pada 4 Desember 2019 lalu. Ia dinyatakan lulus setelah melaksanakan seremoni kelulusan yang bertajuk 'Wisuda Kelopak-Kelopak Bunga Sakura' yang digelar pada 30 November 2019 lalu.
Darah seni dalam diri Zara nampaknya turun dari sang kakek. Sebab, perempuan yang memiliki panggilan lain Pipu itu merupakan cucu dari salah satu personil grup musik lawas Tanah Air Bimbo, Acil.
Tak hanya di dunia tarik suara, Zara melebarkan sayap karirnya di dunia seni peran. Kiprahnya di dunia film diawali dari perannya sebagai Disa dalam film Dilan 1990 yang kemudian dilanjutkan sekuel film Dilan 1991 yang mendulang sukses besar di pasaran.
Lewat film ini, namanya kian besar di jagat seni peran. Kualitas aktingnya kemudian mulai diperhitungkan di dunia perfilman ketika berperan sebagai Euis dalam film Keluarga Cemara.
Zara Adhisty. (Foto: Instagram/zaraadhsty)Lewat film yang sukses meraup penonton sebanyak 1,7 juta itu membuat dirinya meraih dua piala penghargaan sekaligus yakni, sebagai aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih dari Piala Maya dan Pemeran Anak-anak Terbaik dari Indonesian Movie Actors 2018.
Tidak berhenti sampai disitu, ia mendapat tawaran untuk membintangi film layar lebar yang dia perankan bersama Angga Yunanda berjudul Dua Garis Biru. Ia terbilang sukses membintangi film ini, pasalnya, berhasil meraup 2,5 juta penonton.
Tak hanya melakonkan film percintaan, ia juga terlibat dalam film layar horor berjudul Ratu Ilmu Hitam. Bahkan, ia juga didapuk menjadi pemeran utama dalam film Virgo and The Sparklings.
Film yang diproduksi Jagat Sinema Bumilangit. Film yang satu ini sangat berbeda dengan karakter yang dia perankan dari sejumlah film yang telah dibintanginya. Dimana dia harus belajar bela diri dan menjadi seorang bintang superhero.
