YouTube Rilis Platform Video Singkat, Siap Saingi TikTok

Serupa dengan TikTok dan Reels, Shorts dapat digunakan untuk merekam video singkat dalam format vertikal.
YouTube Shorts. (Foto: Tagar/Support Google)

Jakarta - YouTube dikabarkan telah merilis sebuah platform berbagi video singkat bernama Shorts. Kehadiran media sosial garapan aplikasi streaming video populer ini diharapkan dapat bersaing dengan TikTok dan juga Reels.

Dalam keterangannya, VP of Product Management YouTube Chris Jaffe mengatakan bahwa Shorts ini ditujukan bagi kreator dan seniman yang ingin membuat konten video menarik dengan durasi singkat menggunakan smartphone.

"Kami sangat senang mengumumkan YouTube Shorts, sebuah platform video berdurasi singkat di dalam YouTube," kata Jaffe dalam blog YouTube, sebagaimana dikutip Tagar, Selasa, 12 Oktober 2020.

YouTube ShortsYouTube Shorts. (Foto: Tagar/Gizchina)

YouTube berencana melakukan uji coba Shorts di India dalam versi Beta untuk beberapa hari ke depan. Setelah sudah dilakukan pengembangan dan peningkatan fitur, maka Shorts akan diperluas ke negera-negara lain dalam beberapa bulan ke depan.

"Kami berencana untuk menambah lebih banyak fitur dan akan memperluas kehadiran Shorts ke negara-negara lain dalam beberapa bulan ke depan," ucap Jaffe.

Serupa dengan TikTok dan Reels, Shorts dapat digunakan untuk merekam video singkat dalam format vertikal. Nantinya pengguna juga dapat menambahkan berbagai efek spesial dan menambahkan lagu dari pustaka musik.[]

Berita terkait
Instagram Resmi Luncurkan Reels Siap Saingi TikTok
Fitur Reels ini memungkinkan pengguna untuk merekam dan mengedit video multi-klip 15 detik dengan audio, efek, dan tools lain.
Cara Dapatkan Uang dari TikTok untuk Generasi Milenial 2020
Lima cara yang ampuh untuk dapatkan penghasilan dari platform TikTok untuk generasi muda 2020.
Larangan Administrasi TikTok di AS Ditolak Pengadilan
Perintah administrasi tersebut melarang TikTok diunduh dari PlayStore dan App Store.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi