Wow, Sarung Berumur Ratusan Tahun Seharga 150 Juta Rupiah

Ada sarung yang memiliki harga fantastis senilai 150 juta rupiah.
Kain sarung seharga 150 juta di pamerakan di Sarung Fest 2019. (Foto: Tagar/Gemilang Isromi Nuari)

Jakarta, (Tagar 3/3/2019) - Berbagai macam corak sarung dipamerkan dalam Sarung Fest 2019 yang diselenggarakan di Plaza Tenggara GBK, Jakarta, Minggu (3/3).

Kisaran harga yang ditawarkan juga beragam mulai dari Rp 75.000 hingga Rp 750.000. Namun ada pula sarung yang memiliki harga fantastis senilai Rp 150 juta.

Sarung yang berasal dari Provinsi Jambi tersebut memiliki harga yang tinggi karena tingkat kesulitan pembuatan dan bahan baku yang juga bernilai harganya.

Cik Mia selaku pengrajin menuturkan pada Tagar News, kain songket yang dibuatnya merupakan songket yang sudah berumur ratusan tahun, dan diperbaharui kembali.

"Songket ini bahan bakunya dari benang emas, dan benang emasnya sendiri sudah berumur ratusan tahun, untuk motif dan warnanya kita pertahankan," jelasnya di salah satu booth festival sarung.

Untuk prosesnya sendiri memakan waktu yang lama dari kain seperti pada umumnya. 

"Prosesnya sendiri ditenun secara tradisional, yang dikerjakan oleh ahli tenun dari Jambi, karena dikerjakan dengan teliti, jadi memakan waktu 6 bulan," tambahnya.

Bedasarkan tingkat kesulitan pembuatan, dan bahan baku yang sudah berumur ratusan tahun, menjadi alasan utama wanita berdarah Jambi itu menjual kain sarungnya dengan harga yang bisa terbilang mahal.

"Kain ini dibuat dengan penuh kehati-hatian, dan juga memakan waktu yang tidak sebentar, jadi saya jual juga dengan harga yang sesuai yaitu 150 juta," tutupnya seraya menunjukan motif kain yang bernilai tersebut. []

Baca juga:

Berita terkait