WHO Sebut 93% Kasus Covid-19 Terdeteksi di 4 Negara

Kasus Covid-19 ternyata 93% terdeteksi di empat negara yaitu China, Italia, Iran dan Korea Selatan sehingga merupakan wabah yang tidak merata
Arsip Foto: Direktur General WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada pertemuan Munich Security Conference di Jerman (15/2/2020). Tedros menyatakan optimismenya pada Covid-19 bisa dikendalikan. (Foto: Antara/REUTERS/ANDREAS GEBERT).

Jakarta - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom, Ghebreyesus dalam sesi pengarahan harian di Jenewa, Swiss, Senin, 9 Maret 2020, mengatakan 93 persen kasus penularan jenis baru virus corona (Covid-19) dunia terjadi di empat negara, yakni China, Italia, Iran, dan Korea Selatan.

"Dari seluruh kasus yang dilaporkan, sejauh ini, 93 persen berasal dari empat negara. Ini adalah wabah yang menyebar tidak merata di tingkat global. Masing-masing negara melakukan cara penanggulangan yang berbeda. Ini bukan sekadar aksi pembatasan atau pencegahan, yang mana, pembedaan itu pun keliru. (Wabah Covid-19) perlu ditangani dengan dua cara itu," kata Ghebreyesus dalam tayangan yang disiarkan laman resmi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sebagaimana dipantau di Jakarta, Selasa, 10 Maret 2020, seperti dilaporkan Antara.

Data Worldometers, laman penyedia informasi statistik independen, menunjukkan per Selasa, 10 Maret 2020, 114.430 orang tertular jenis baru virus corona (novel coronavirus/2019 n-CoV). Dari jumlah itu, 4.027 pasien meninggal dunia dan 64.099 orang dinyatakan pulih.

Dari 112 negara yang terjangkit virus, China menempati urutan teratas dengan jumlah pasien terbanyak, yaitu 80.754 jiwa, diikuti dengan Italia 9.172 jiwa, Korea Selatan 7.513 jiwa, dan Iran 7.161 jiwa. Di luar itu, Prancis turut melaporkan 1.412 kasus penularan virus, Spanyol 1.231 kasus, Jerman 1.224 kasus, dan Amerika Serikat 708 kasus.

"Saat ini virus telah menyebar ke banyak negara dan ancaman pandemi tampak nyata, tetapi virus itu merupakan wabah pertama dalam sejarah yang dapat dikendalikan. Intinya, kita tidak akan berbelas kasih terhadap penyebaran virus. Saat ini, keputusan bersama yang diambil oleh pemerintah, bidang usaha, komunitas, keluarga, dan seluruh warga akan mempengaruhi masa depan penyebaran virus," terang Ghebreyesus.

Ia mengingatkan langkah pencegahan dan pengendalian dini dapat menekan angka penyebaran virus serta mengantisipasi adanya penularan.

Khusus di Indonesia, jumlah pasien tertular virus mencapai 19 orang. Sampai saat ini, mereka masih menjalani perawatan di RSPI Sulianti Suroso di Sunter, Jakarta Utara. Dari angka tersebut, otoritas terkait belum melaporkan ada korban jiwa. []

Berita terkait
Kasus Corona, WNA Asal 10 Kota di 3 Negara Ditolak Indonesia
Mencegah penyebaran virus corona covid-19, pemerintah Indonesia menolak WNA dari 10 kota di 3 negara, yaitu Iran, Italia, dan Korea Selatan.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.