Wastafel Dipasang di Pasar Tradisional Kota Cirebon

Ada 10 pasar tradisional yang menjadi titik pemasangan temporary westafel. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut pencegahan penyebaran Covid-19.
Sebanyak 10 pasar tradisional di Kota Cirebon dipasang temporary Westafel sebagai tindak lanjut upaya pengecegahan penyebaran Covid-19. (Foto: Tagar/Charles).

Cirebon - Perumda Pasar Berintan Kota Cirebon, Jawa Barat, Jumat, 20 Maret 2020, memasang temporary wastafel di pasar tradisional. Ada 10 pasar tradisional yang menjadi titik pemasangan. Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut pencegahan penyebaran Covid-19.

Pemasangan temporary wastafel dilakukan oleh karyawan Perumda Pasar Berintan dan diawasi langsung oleh jajaran direksi. Salah satu pasar yang dipasang temporary wastafel yaitu Pasar Kramat, Kota Cirebon. Di pasar tersebut sebenarnya sudah ada dua wastafel, namun masih ditambah lagi satu, sehingga ada tiga wastafel di pasar tersebut.

“Juga disiapkan sabun antiseptik,” ungkap Dudung Abdul Rifa’i, Direktur Umum Perumda Pasar Berintan. Nantinya pembeli maupun pedagang bisa mencuci tangan di wastafel tersebut dengan sabun antiseptik yang disediakan dan air mengalir.

Untuk jumlah temporary wastafel yang dipasang di masing-masing pasar menurut Dudung beragam. “ada yang satu, ada yang dua, ada juga yang tiga,” ungkapnya. Tergantung dari kebutuhan di pasar tersebut. Ada 10 titik pasar tradisional di Kota Cirebon yang menjadi sasaran pemasangan wastafel hari ini.

Selain memasang temporary wastafel, Perumda Pasar Berintan Kota Cirebon juga memasang spanduk-spanduk imbauan di masing-masing pasar. Imbauan tersebut diantaranya berisi agar masyarakat senantiasa menjaga kebersihan, menerapkan pola hidup sehat dan memakai masker. “Jika semua ditaati, Insya Allah kita bisa terbebas dari virus corona,” ungkap Dudung.

Mengenai kebersihan pasar, Dudung mengungkapkan jika pihaknya secara rutin bergotong royong baik dengan pedagang pasar maupun komunitas cinta Kota Cirebon melakukan bersih-bersih pasar. “Seluruh jajaran Perumda Pasar Berintan turun langsung ikut membersihkan pasar,” ujar Dudung.

Sementara itu Kepala Pasar Kramat, Adang Sudrajat, mengaku pemasangan temporary wastafel sangat bermanfaat untuk menjaga kebersihan diri. “Tidak hanya bermanfaat bagi pedagang namun juga bagi pengunjung. Semoga kita semua selalu dalam kondisi sehat,” kata Adang.

Berita terkait
Polres Bantaeng Pasang Wastafel Dekat Pos Jaga
Cegah Corona, Polres Bantaeng memasang wastafel di dekat pos penjagaan.
0
Investasi Sosial di Aceh Besar, Kemensos Bentuk Kampung Siaga Bencana
Lahirnya Kampung Siaga Bencana (KSB) merupakan fondasi penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Seperti yang selalu disampaikan Mensos.