Warga Bantaeng Diimbau Salat Idulfitri di Rumah Saja

Bupati Bantaeng mengeluarkan surat imbauan kepada warganya agar salat Idulfitri di rumah saja.
Bupati Bantaeng Ilham Azikin. (Foto: Dok. Tagar/Fitriani Aulia Rizki)

Bantaeng - Berdasarkan surat edaran Bupati Bantaeng, Ilham Azikin tentang pengaturan tertib pelaksanaan salat Idulfitri 1441 Hijriah, diimbau agar warga setempat melaksanakan salat Id di rumah masing-masing. Hal itu berpedoman pada fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) No 28 tahun 2020.

Kendati demikian, untuk seluruh masjid diharapkan agar tetap mengumandangkan takbir, tahmid dan tahlil pada malam menyambut Idulfitri.

Ini semata-mata untuk kebaikan kita semua. Agar kita semua tetap dalam kondisi sehat di masa pandemi ini.

Hal lain yang ditegaskan dalam surat edaran adalah meniadakan takbir keliling yang mana sifatnya memicu terjadinya perkumpulan sekelompok orang-orang atau keramaian.

Namun, pada kondisi tertentu dalam suatu daerah, jika terdapat masjid yang akan digunakan sebagai tempat pelaksanaan salat ldulfitri, maka wajib mengikuti ketentuan melalui Protokol Kesehatan.

"Masjid yang akan menjadi tempat pelaksanaan salat Id satu hari sebelum dan sesudah salat Id harus dilakukan penyemprotan Disinfektan," katanya itu tertuang dalam surat edaran.

Adapun protokol kesehatan yng dimaksud ialah setiap masjid harus memiliki sarana protokoler kesehatan, seperti penyediaan bilik sterilisasi (bagi yang memiliki), menyiapkan thermogun atau pengukur suhu dan penyediaan tempat cuci tangan.

"Bagi masyarakat yang rentan berisiko seperti lanjut usia, Balita dan ibu hamil serta warga yang memiliki gangguan pernapasan tidak diperkenankan mengikuti salat Id," jelasnya.

Selain itu, masjid tidak diperkenankan untuk menutup rapat pintu-pintu masjid dan menyalakan AC. Semua masjid diharapkan untuk membuka jendela untuk menjamin sirkulasi udara dalam ruangan.

Dalam salat Id kali ini juga dipastikan tidak akan ada sambutan dari Bupati, Camat, ataupun Kepala Desa. Setelah salat, warga juga diminta tidak membuat kerumunan dan segera mungkin pulang ke rumah masing-masing.

"Ini semata-mata untuk kebaikan kita semua. Agar kita semua tetap dalam kondisi sehat di masa pandemi ini," kata Ilham. []

Berita terkait
Masjid Raya Sumbar Ditutup untuk Salat Idul Fitri
Pelaksanaan salat Idul Fitri 1441 Hijriah di Masjid Raya Sumatera Barat dipastikan tidak ada.
Menteri Agama Cemas Lonjakan Covid-19 karena Salat Id
Menteri Agama Fachrul Razi mencemaskan jika salat Idul Fitri dilakukan di luar rumah secara berjamaah dalam jumlah besar ada pelonjakan Covid-19.
Gubernur Sulsel Imbau Salat Idulfitri di Rumah Saja
Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah mengimbau masyarakat agar salat Idulfitri di rumah saja.