Warga Austria Paling Bahagia di Uni Eropa Sedangkan Jerman Paling Muram

Hasil survei terbaru yang diterbitkan badan statistik Uni Eropa, Eurostat, waga Austria adalah warga yang paling bahagia di UE
Pemandangan kota kecil Hallstatt di Austria (Foto: dw.com/id - W. Geiersperger/Helga Lade Fotoagentur/picture alliance)

TAGAR.id - Meskipun ada pandemi dan perang, sebagian besar masyarakat Uni Eropa (UE) menyatakan mereka cukup puas dengan kehidupannya. Hasil survei terbaru tunjukkan, Austria ada di peringkat teratas, Jerman dan Bulgaria di posisi belakang. David Ehl melaporkannya untuk DW.

Banyak klise yang bertebaran tentang negara kecil Austria, tapi menurut hasil survei terbaru yang diterbitkan badan statistik Uni Eropa, Eurostat, waga Austria adalah warga yang paling bahagia di UE.

Pada skala 1 sampai 10, warga Austria menilai kepuasan hidup mereka secara sangat baik dan mencapai skor 7,9, masih lebih tinggi daripada Finlandia, Polandia, dan Rumania, yang masing-masing mendapat skor 7,7. Skor rata-rata UE adalah 7,1. Laporan terbaru Eurostat menggunakan data dari 27 negara anggotanya yang dikumpulkan pada tahun 2022.

Meskipun banyak krisis yang terjadi di Eropa dalam beberapa tahun terakhir, survei ini menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi secara keseluruhan. Responden diberikan sejumlah pertanyaan tentang kondisi kehidupan material mereka, seperti pendapatan atau perumahan, kualitas waktu luang dan kualitas hubungan mereka dengan orang lain.

Eurostat memang belum menerbitkan rincian dari survei itu. Tapi dari data yang diterbitkan sebelumnya pada tahun 2018, warga Austria menyatakan diri mereka sangat puas dengan hubungan pribadinya, dengan skor kepuasan rata-rata 8,6.

negara uni eropaNegara-negara yang tergabung dalam Uni Eropa (Sumber: thegeographyteacher.com)

Di luar Uni Eropa, warga Swiss paling bahagia

Survei Uni Eropa sering memasukkan data-data dari Swiss karena kedekatan ekonomi dan kedekatan geografisnya. Swiss memang selalu menonjol dalam survei kepuasan hidup, bahkan dalam survei terakhir mengalahkan seluruh Uni Eropa dengan skor 8,0. Sedangkan dalam tingkat internasional, Finlandia selama bertahun-tahun mendominasi peringkat atas Laporan Kebahagiaan Dunia PBB, yang disusun menggunakan metodologi yang sedikit berbeda.

Eurostat mengumpulkan data biografi dasar dari responden dan mencatat bahwa orang-orang dengan tingkat pendidikan lebih tinggi melaporkan diri mereka lebih bahagia di semua negara UE, dibandingkan mereka yang memiliki tingkat pendidikan lebih rendah.

Perbedaan ini paling jelas terlihat di Slovakia, dimana terdapat kesenjangan sebesar 1,6 poin antara masyarakat yang tidak memiliki kualifikasi sekolah tingkat akhir dan mereka yang memiliki gelar sarjana.

Eurostat juga menemukan bahwa di sebagian besar negara, masyarakat muda lebih puas dibandingkan masyarakat lanjut usia. Hanya di Skandinavia, Irlandia, Belanda, dan Luksemburg terlihat tren yang sebaliknya.

waga finlandiaWarga di Finlandia berkali-kali memimpin peringkat kebahagiaan di survei PBB (Foto: dw.com/id - Jussi Nukari/Lehtikuva/dpa/picture alliance)

Kesenjangan antara negara-negara UE semakin kecil

Survei menunjukkan, perbedaan skor di antara 27 negara anggota Uni Eropa dari survei ke survei semakin menyempit.

Bulgaria secara konsisten berada di urutan terakhir dalam survei tentang kepuasan hidup. Pada tahun 2022, masyarakat Bulgaria melaporkan tingkat kepuasan mereka sebesar 5,6 — skor yang tidak terlalu baik, namun sudah merupakan peningkatan dari survei tahun 2018, ketika skornya mencapai 4,8.

Peringkat Jerman mengalami kemerosotan mencolok. Meskipun tingkat kepuasan hidup warga di Jerman hanya 0,6 poin di bawah Austria pada tahun 2018, tingkat kepuasan ini pada tahun 2022 mencapai titik terendah baru, dengan skor 6,5 – skor terendah di UE setelah Bulgaria. (hp/as)/dw.com/id. []

Berita terkait
Afghanistan Merupakan Negara yang Paling Tidak Bahagia di Dunia
Afghanistan adalah negara yang paling tidak bahagia di dunia, bahkan sebelum Taliban berkuasa pertengahan Agustus 2021 lalu
0
Menlu AS Blinken Bertemu dengan Anggota Kabinet Perang Israel di Tel Aviv
Blinken juga bertemu dengan pemimpin oposisi Israel Yair Lapid di Tel Aviv pada Kamis (8/2/2024)