TAGAR.id - Para pemilik rumah di Amerika Serikat (AS) semakin memanfaatkan kredit pinjaman rumah atas harga rumah mereka yang naik.
Sekitar 333.537 pemilik rumah mengambil kredit rumah pada kuartal ketiga tahun 2022 lalu, ini menurut data dari TransUnion.
Angka itu naik sekitar 47% dari kuartal yang sama pada tahun 2021, pinjaman kredit rumah terbanyak yang tercatat sejak tahun 2010, kata biro kredit.
Bank juga menyetujui permohonan 405.646 kredit untuk ekuitas rumah, atau HELOC (Home Equity Line Credit), kepada peminjam pada kuartal ketiga, naik 41% dari tahun sebelumnya, kata TransUnion.

“HELOC dan kredit pinjaman rumah terus naik pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya karena para pemilik rumah semakin mengambil keuntungan dari tingkat tertinggi harga rumah mereka,” kata Joe Mellman, kepala bisnis kredit rumah di TransUnion.
Perubahan itu merupakan bagian dari peningkatan yang lebih luas dalam penggunaan kredit, karena harga makanan, gas, dan kebutuhan lain yang lebih tinggi menekan anggaran rumah tangga.
Saldo kartu kredit naik ke rekor tertinggi, yakni 931 miliar dolar dalam tiga bulan terakhir tahun lalu, meningkat hampir 19% dari tahun sebelumnya, kata TransUnion. Saldo pinjaman pribadi tanpa jaminan mencapai rekor 222 miliar dolar. (ps/lt)/voaindonesia.com. []