Viral Tilang Polisi dan Asupan Gizi di Yogyakarta

Viral postingan tilang yang menyebut polisi butuh asupan gizi di Yogyakarta. Komentar dan tanggapan warganet pun beragam.
Postingan akun Anata Putra di grup Facebook info cegatan jogja. (Foto: Tangkap layar/Istimewa)

Yogyakarta - Viral di media sosial Facebook tentang tilang aparat berwajib di pertigaan Colombo-Gejayan, Sleman, Yogyakarta. Insiden itu diunggah oleh akun Anata Putra di Grup info cegatan jogja. Kemudian unggahan tersebut direspons dengan jawaban menohok oleh akun Yuli Yanto, yang tidak lain adalah Kepala Bidang Humas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

Akun Anata Putra mengunggah foto kertas tilang disertai dengan narasi, dua hari lalu. Berikut unggahannya:

"Semoga bermanfaat, untuk pengendara motor yang melintasi pertigaan colombo-gejayan, hati hati nggih, petugas lagi butuh asupan gizi. alasan dari pihak berwenang karena menerobos lampu. lha wong kuning pas garis kok yo iseh wae muni abang salam aspal gronjal lur..klarifikasi.

sekedar menegaskan, saya tidak pernah mengatakan dan bermaksud merendahkan pihak yang berwenang, silahkan bertugas demi kenyamanan lalu lintas. yang saya tulis di atas tentang "asupan gizi" saya mengira pihak yg bertugas hanya melihat saya pas lampu merah. sata sendiri melihat lampu hijau, dan langsung berubah kuning saat saya di garis. kalau saya rem masak iya berhenti di tengah jalan, malah menganggu aktifitas pengguna jalan. Presepsi seseorang itu boleh berbeda, dan saya pun tidak pernah punya niatan buruk terhadap petugas. Kalau sekiranya saya menyinggung pihak yang bertugas saya mohon maaf".

Postingan balasan TilangPostingan akun Yuliyanto sebagai balasan unggahan akun Anata Putra di grup Facebook info cegatan jogja. (Foto: Tangkap Layar/Istimewa)

Sejak diunggah, postingan ini mendapat tanggapan 2,4 ribu, komentar 2,7 ribu dan dibagikan tiga kali. Postingan ini dalam beberapa jam kemudian, langsung dibalas oleh akun Yuli Yanto dengan disertai foto atau gambar tangkap layar yang diposting akun Anata Putra. Berikut balasannya:

"Menilang krn lampu bangjo itu bukan urusan "ASUPAN GIZI".tapi menjaga pelanggar dan orang lain untuk tidak kecelakaan".

Balasan Kabid Humas Polda DIY ini juga mendapat respons yang antusias dari warganet. Dalam 20 jam, balasan postingan tersebut mendapat tanggapan 3,4 ribu, komentar 4,2 komentar dan dua kali dibagikan.

Menilang krn lampu bangjo itu bukan urusan "ASUPAN GIZI".tapi menjaga pelanggar dan orang lain untuk tidak kecelakaan.

Tak hanya sampai di situ, warganet dengan akun Inisial Dan mengunggah lagi "dua percakapan" di grup Facebook antara akun Anata Putra dan akun Yuli Yanto tersebut. Postingannya disertai dengan screenshot dua postingan tersebut kemudian diberi narasi, "Mohon ijin post mas yanto, mas anata makin terkenal iki, sampai masuk berita digital".

Postingan ini mendapat respons warganet terbanyak. Dalam enam jam sejak diunggah mendapat tanggapan 3,4 ribu, komentar 3,2 ribu dan 14 kali dibagikan.

Dari pantauan Tagar, sekitar 10 ribu komentar tiga postingan dari tiga akun tersebut beragam. Ada yang mendukung postingan akun Anata Putra, tapi banyak juga yang mendukung akun Yuli Yanto. Banyak juga komentar yang bernada bijak, mungkin termasuk Anda. []

Berita terkait
Viral Kawanan Motor Ugal-ugalan Saat Pagebluk di Yogyakarta
Viral video aksi kawanan motor kebut-kebutan di Jalan Jenderal Soedirman Yogyakarta. Polda DIY akan menindak tegas pemotor yang ugal-ugalan.
Beredar Video Insiden Tabrak Lari di Bantul
Beredar di medsos peristiwa tabrak lari di Bantul. Korban seorang wanita patah tulang dan masih dirawat di rumah sakit.
Pria Bersepeda Meninggal Korban Tabrak Lari di Yogyakarta
Seorang kakek saat bersepeda diduga menjadi korban tabrak lari di Yogyakarta. Sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tak tertolong.
0
Emma Raducanu dan Andy Murray Optimistis Bertanding di Wimbledon
Raducanu, 19 tahun, akan melakukan debutnya di Centre Court ketika dia bermain melawan petenis Belgia, Alison van Uytvanck