Viral Sopir Travel Vs Sedan Mewah Ribut di Prambanan

Adegan keributan sopir travel dan sopir Sedan di ruas jalan Solo, tetapnya di Prambanan viral di media sosial.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto saat dimintai keterangan wartawan (Foto: Tagar/ Evi Nur Afiah).

Sleman - Baru-baru ini viral video seorang pengemudi travel versus sopir mobil mewah jenis Sedan di bilangan Jalan Solo, tepatnya di Prambanan, Yogyakarta. Keributan itu sempat menjadi tontotan pengguna jalan dan membuat kemacetan di ruas jalan itu. Adegan video itu diposting di grup Facebook Info Cegatan Jogja (ICJ) oleh akun Hunggul Budo Prihono, selaku sopir travel.

Hunggul mengunggah video tersebut dengan maksud agar kejadian serupa tidak menimpa pengendara lain. Dia menceritakan kronologis kejadian sebagai pembelajaran di grup Faceboook yang beranggotakan lebih dari sejuta member tersebut.

Dalam video tersebut, Hunggul tengah bertugas membawa enam hingga tujuh penumpang dari Salatiga ke Yogyakarta. Hunggul dan penumpangnya memulai perjalanan sekitar pukul 18.00 WIB.

Setibanya di Tegalmas, Klaten, Jawa Tengah, dia sudah beriringan dengan mobil mewah berjenis Daihatsu Copen. Saat itu Hunggul berjalan di lajur kanan. Tiba-tiba sopir Sedan memotong lajurnya dari kiri ke kanan layaknya mengiris tempe.

Menurut Hunggul sampai harus mepet trotoar untuk menghindari kejadian tak diinginkan. "Jika mengerem mendadak, saya khawatir kendaraan yang di belakang akan tertabrak," katanya saat dihubungi, Selasa 10 Desember 2019.

Lebih lanjut, tanpa alasan yang jelas, kemudian pengemudi tersebut mengacungkan jari tengah dan dengan sengaja membuang sejenis kertas ke arah Hunggul. "Saya ngedim lampu ke pengendara Sedan itu untuk mengingatkan agar tidak ugal-ugalan," kata Hunggul.

Sampai di traffic light Prambanan, Hunggul dan pengemudi Sedan berhenti karena lampu merah. Namun, aksi yang diduga arogan dari pengemudi Sedan belum selesai. Sang pengemudi Sedan lalu menggedor-gedor pintu mobil Hunggul.

Tetapi polisi siap membantu memediasi.

Dia mencabut kunci kendaraan Hunggul hingga kacamatanya terlepas. Pengemudi Sedan yang belum teridentifikasi namanya itu juga dengan sengaja mengempeskan ban travel depan sebelah kanan yang dikendarai Hunggul. "Dia sempat merespon dengan mengacungkan jari tengah dan membuang tissue, lalu dia melaju lagi semakin zig zag," ucapnya.

Saat insiden itu Hunggul mengambil bukti kelakuan sopir mobil mewah dengan merekam video menggunakan ponselnya. Hingga video tersebut viral, Hunggul mengaku belum melaporkan kejadian tersebut ke pihak polisi. "Saya sering bertemu model driver, tapi ini kok lebih arogan. Penumpang di belakang ini jadi shock takut panik emosi gitu," katanya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda DIY Komisaris Besar Polisi Yuliyanto membenarkan adanya peristiwa tersebut. Namun, sampai saat ini belum menerima laporan dari yang bersangkutan.

"Ya kemarin ada viral peristiwa di medsos itu. Saya kira masing-masing pengguna jalan raya mesti saling menghormati dengan pengguna jalan yang lain," kata Yuliyanto saat dikonfirmasi wartawan di Mapolda DIY.

Menurut dia jika yang bersangkutan merasa dirugikan dipersilakan melaporkan kejadian tersebut agar bisa dilakukan mediasi atau penyelesaian secara kekeluargaan. "Mungkin nanti bisa kita lakukan mediasi apakah ini bisa masuk pidana atau tidak kita belum tahu. Tetapi polisi siap membantu memediasi," katanya. []

Baca Juga:

Berita terkait
Polisi Buru Teror Pecah Kaca Mobil di Yogyakarta
Aksi teror pecah kaca mobil terjadi di Yogyakarta. Polisi terus memburu pelaku yang berjumlah sekitar tiga orang.
Oknum Ojol Diduga Tak Senonoh ke Customer di Sleman
Customer perempuan jasa ojek online hampir menjadi korban pemerkosaan oleh oknum ojek online. Aksi tidak terpuji ini berhasil digagalkan warga.
Tol Yogya-Solo Gusur 2.906 Bidang Tanah di Sleman
Pemda DIY sudah melakukan sosialisasi terhadap warga terdampak pembangunan jalan tol Yogyakarta-Solo. Warga diminta tidak menjual tanah ke makelar.