Vaksinasi Covid-19 bagi Nakes di Bekasi Berjalan Baik

Berdasarkan data Dinkes Jabar per 13 Februari 2021, SDM Kesehatan yang sudah divaksin dosis pertama mencapai 79,99 persen.
Sekda Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Bekasi. (Foto: Tagar/HUmas Jabar)

Bekasi- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Setiawan Wangsaatmaja meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dengan sasaran Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan di Puskesmas Sukamahi, Kabupaten Bekasi, Rabu, 17 Februari 2021.

Menurut Setiawan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bekasi terbilang baik. Capaian vaksinasi Covid-19 pun tergolong besar meski distribusi vaksin ke Kabupaten Bekasi berjalan pada tahap I termin II.

"Kabupaten Bekasi di luar tujuh daerah yang pertama menjalankan vaksinasi, tetapi Kabupaten Bekasi bisa mengejar karena persiapan sudah cukup matang dan sudah siap," kata Setiawan.

Selain meninjau pelaksanaan vaksinasi, Setiawan pun memonitor kesiapan Kabupaten Bekasi menjalankan vaksinasi Covid-19 pada tahap berikutnya dengan sasaran pelayan publik.

Target untuk SDM Kesehatan ini akhir Februari selesai. Kemudian, sasaran beralih ke profesi lainnya.

Kesiapan yang dicek oleh Setiawan mulai dari sarana prasarana, sampai tenaga vaksinator. Pengecekan dilakukan agar vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bekasi pada tahap berikutnya berjalan optimal.

"Tahap berikutnya tentu lebih banyak. Tahap pertama SDM Kesehatan, setelah itu untuk profesi lainnya, yaitu profesi pelayan publik, di antaranya TNI/Polri dan ASN," tuturnya.

"Ini tentu saja mendapat perhatian kami. Kenapa? Karena selain cukup banyak dan tentu saja kami melihat apakah SDM untuk tenaga vaksinatornya cukup, tempat pelaksanaan sudah siap, dan seterusnya," imbuhnya.

Selain itu, Setiawan mendorong pemerintah kabupaten/kota di Jabar untuk mengakselerasi vaksinasi Covid-19 bagi SDM Kesehatan supaya selesai sesuai rencana. Hal itu dilakukan agar vaksinasi Covid-19 pada tahap berikutnya tidak tertunda.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar per 13 Februari 2021, SDM Kesehatan yang sudah divaksin dosis pertama mencapai 79,99 persen dan dosis kedua sekitar 17,60 persen. Sedangkan SDM Kesehatan yang ditunda pemberian vaksin mencapai 9,49 persen.

"Target untuk SDM Kesehatan ini akhir Februari selesai. Kemudian, sasaran beralih ke profesi lainnya," tuturnya.

Baca juga: Asosiasi Pedagang Pasar di Jabar Dukung Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Sebanyak 89 Ribu Nakes di Jabar Telah Divaksin

Sekda Kabupaten Bekasi Uju mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk menyiapkan semua hal dengan maksimal agar vaksinasi tahap selanjutnya berjalan optimal.

"Pemerintah daerah akan mempersiapkan tahap berikutnya secara maksimal agar pelaksanaan vaksin di Kabupaten Bekasi bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan," katanya. []

Berita terkait
Menkes Bahagia Vaksinasi Tembus Satu Juta untuk Nakes
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin ungkapkan rasa bahagianya atas cakupan vaksinasi Covid-19 untuk tenaga kesehatan yang capai satu juta.
Dampak Vaksinasi, Nakes Jateng Terpapar Covid Turun Drastis
Program vaksinasi menunjukkan dampak positif. Jumlah naker yang terpapar Covid-19 di Jateng turun drastis hingga sekitar 50 kasus per minggu.
Jadwal Vaksinasi Covid- 19 Perdana untuk Nakes Lansia
Tenaga kesehatan berusia di atas 60 tahun yang akan divaksinasi total berjumlah 11.600 orang di seluruh Indonesia.
0
LaNyalla Minta Pemerintah Serius Berantas Pungli
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, meminta pemerintah serius memberantas pungutan liar (pungli). Simak ulasannya berikut ini.