Ustaz Khalid Basalamah Sebut Wayang Itu Haram, Sebaiknya Dimusnahkan

Kesenian wayang merupakan tradisi peninggalan nenek moyang bangsa Indonesia
Ilustrasi wayang kulit. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Dalam ceramahnya, Ustaz Khalid Basalamah selalu memberikan kesempatan ke jamaahnya untuk bertanya mengenai hukum atau fatwa dalam ajaran Islam. Biasanya, ia akan langsung menjawab pertanyaan jamaah dengan tuntas, jelas, dan tanpa bertele-tele.

Disitat dari video ceramah Ustaz Khalid yang dibagikan pegiat media sosial, Eko Kuntadhi di Twitter, ada seorang jamaah yang bertanya mengenai hukum bermain wayang dalam ajaran Islam. Dia ingin tahu, benarkah kegiatan tersebut diharamkan?

“Saya orang Jawa dan saya suka pewayangan. Jadi, apakah wayah dilarang? Bagaimana tobat profesi dalang?” tanya jamaah tersebut kepada Ustaz Khalid Basalamah.

Mendengar pertanyaan tersebut, Khalid langsung meresponsnya. Dia mengatakan, tanpa mengurangi rasa hormat terhadap budaya di Indonesia, bahwa Islam melarang permainan wayang.

“Tentu saja saya sudah pernah bilang ke teman-teman sekalian, tanpa mengurangi hormat terhadap tradisi dan budaya, kita harus tahu, bahwa kita Muslim dan dipandu agama. Harusnya Islam dijadikan tradisi dan budaya. Jangan budaya di-Islamkan, susah. Meng-Islamkan budaya ini repot, karena budaya banyak sekali,” jawab Khalid.

Menurut Khalid, meski kesenian wayang itu merupakan tradisi peninggalan nenek moyang bangsa, namun bukan berarti permainan tersebut harus dimainkan, lantaran dilarang dalam ajaran Islam.

“Kalau memang ini (wayang) peninggalan nenek moyang kita, mungkin kita bisa kenang dulu oh ini tradisi orang dulu seperti ini, tapi kan bukan berarti itu harus dilakukan sementara dalam Islam dilarang. Harusnya kita tinggalkan,” tuturnya.

Lebih jauh, Ustaz Khlaid juga merespons pertanyaan mengenai tobat dalang pewayangan. Menurutnya, jika dalang masih menyimpan wayang di rumahnya, maka sebaiknya dimusnahkan saja.

“Kalau masalah taubat, ya taubat nasuha, dan kalau dia punya (wayang) lebih baik dimusnahkan, dalam arti kata dihilangkan,” kata Khalid. []

Berita terkait
Sebut Wayang Kulit dari Malaysia, Adidas Singapura Minta Maaf
Adidas Singapura akhirnya meminta maaf usai menyebut Wayang Kulit dari Malaysia mereka mengakui bahwa wayang kulit merupakan kebudayaan Indonesia.
Museum dengan Masterpiece 100 Wayang Kurawa di Yogyakarta
Museum Wayang Kekayon di Yogyakarta memiliki masterpiece berupa 100 wayang bala Kurawa lengkap. Selain wayang kulit, di sini juga ada wayang lain.
Dalang Tiga Negara di Pagelaran Wayang Kulit Virtual
Dalang tiga negara tampil dalam pagelaran wayang kulit bertajuk Lakon Semar Bangun Jagat. Dalang berasal dari Indonesia, USA, Perancis.
0
DPR Terbuka Menampung Kritik dan Saran untuk RKUHP
Arsul Sani mengungkapkan, RUU KUHP merupakan inisiatif Pemerintah. Karena itu, sesuai mekanisme pembentukan undang-undang.