Unggul Hitung Cepat, PDIP Surabaya Kawal Suara Eri - Armuji

Keunggulan Eri-Armuji versi hitung cepat lembaga survei tak membuat PDIP Surabaya euforia dan akan mengawal rekapitulasi suara di KPU.
Ketua DPP PDIP, Tri Rismaharini saat memberikan sambutan usai paslon nomor urut 1, Eri-Armudji unggul hitung cepat sejumlah lembaga survei di Sekretariat PDIP Surabaya, Rabu, 9 Desember 2020. (Foto: Tagar/Ihwan Fajar)

Surabaya - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Surabaya akan mengawal rekapitulasi suara di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Apalagi usungan PDIP Surabaya, Eri Cahyadi-Armuji sudah unggul atas rivalnya, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno berdasarkan quick count atau hitung cepat lembaga survei.

Ketua DPC PDIP Surabaya, Adi Sutarwijono mengatakan meski sudah unggul berdasarkan hitung cepat sejumlah lembaga survei tak akan membuat pihaknya lengah. Ia menegaskan seluruh kader PDIP Surabaya akan mengawal perolehan suara Eri-Armuji.

Semoga Surabaya menjadi lebih maju, lebih makmur, sejahtera dan adil.

“Kita masih menunggu angka final dan akan terus mengawal penghitungan manual yang dilakukan oleh KPU Surabaya hingga di ujung keputusan yang final atas Pilkada Surabaya ini,” ujarnya di Sekretariat PDIP Surabaya, Rabu, 9 Desember 2020.

Awi sapaan akrabnya menegaskan hasil pengumuman hitung cepat lembaga survei bukan merupakan keputusan final, sehingga Eri-Armuji belum bisa dikatakan pemenang Pilkada Surabaya. Ketua DPRD Surabaya ini berharap pembangunan Surabaya 5 tahun ke depan akan melanjutkan seluruh karya sudah diletakkan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sudah 2 periode membangun Kota Pahlawan.

Baca juga:

“Semoga Surabaya menjadi lebih maju, lebih makmur, sejahtera dan adil,” ucapnya.

Terpisah, Ketua DPD PDIP Jawa Timur, Kusnadi mengungkapkan dari 19 gelaran pilkada serentak di Jatim, usungan partai berlambang banteng moncong putih ini unggul di 11 daerah berdasarkan rekapitulasi yang dilakukan Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) PDIP Jatim hingga pukul 17.00 WIB.

Adapun 11 daerah yang untuk sementara usungannya unggul yakni Kabupaten Kediri, Ngawi, Trenggalek, Banyuwangi, Ponorogo, Kabupaten Malang, Sumenep, Gresik, Situbondo, dan Kota Blitar.

"Ada tiga usungan kami bahkan mampu mengungguli petahana. Seperti di Ponorogo, Gresik, dan Situbondo," ucapnya.

Kusnadi juga mengapresiasi keunggulan usungannya di Pilkada Surabaya dan Banyuwangi. Bagi Ketua DPRD Jatim ini keunggulan tersebut menjadi kebanggaan karena ada kader yang diusung.[]

Berita terkait
Ketua KPPS di Surabaya Disuruh Pulang Orang Tua, Takut Covid
Orang tua tersebut mengaku keberatan. Dia khawatir jika anaknya bertugas di RS Lapangan Covid-19 Indrapura, Surabaya, akan terpapar Covid-19.
Bawaslu Surabaya Tindak Lembaga Survei Tak Terdaftar di KPU
Bawaslu Surabaya akan menindak lembaga survei tidak terdaftar di KPU jika melakukan Quick Count Pilkada Surabaya. Hanya 5 lembaga survei terdaftar.
Jembatan Joyoboyo, Pemkot Surabaya: Sudah 96 Persen
Dinas PU, Bina Marga, dan Pematusan Surabaya mengatakan pembangunan Jembatan Joyoboyo melengkapi pembangunan jembatan era Tri Rismaharini.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.