Jakarta - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Melania Trump, menjalani karantina di Gedung Putih usai dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Langkah itu diambil agar Trump dapat menjalankan tugas tanpa gangguan selama masa karantina.
Meskipun belum jelas seperti apa proses karantina yang akan dijalani Trump dan istrinya, namun pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menyatakan bahwa karantina 14 hari harus dilakukan setelah seseorang dinyatakan terpapar Covid-19.
”Kondisi Trump dan Melania] baik-baik saja saat ini dan mereka berencana untuk tetap di rumah, di Gedung Putih, selama masa pemulihan,” kata dokter Kepresidenan AS, Sean Conley, seperti dilansir AFP, Jumat 2 Oktober 2020.
Sebelumnya Presiden Amerika Serikat itu mengumumkan bahwa ia dan istrinya terinfeksi virus Covid-19. Ia mengumumkan sendiri statusnya itu di akun Twitter pribadinya.
”Malam ini, @FLOTUS dan saya dinyatakan positif Covid-19. Kami akan segera memulai proses karantina dan pemulihan. Kami akan melewati ini BERSAMA!," tulis Trump di akun Twitternya.
Sebelum dinyatakan positif Pasangan suami istri itu sudah menjalani karantina karena seorang penasihat kepresidenan yang dekat dengan Trump, Hope Hick, dinyatakan positif terinfeksi Covid-19. Hicks dinyatakan terinfeksi Covid-19 pada Kamis 1 Oktober pagi.
Sebelum terinfeksi, Trump memang terkenal dengan statemennya yang meremehkan bahaya virus ini. Ia kerap meremehkan dan menolak mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.
Ia juga sering terlihat tidak mengenakan masker di muka umum dan abai pada anjuran jaga jarak. Padahal WHO menegaskan, pemakaian masker merupakan salah pencegahan agar tidak terkena virus corona.
Saat debat Capres AS, Trump bahkan mengejek capres Partai Demokrat, Joe Biden yang suka pakai masker. ”Saya tidak memakai masker seperti Biden. Setiap kali melihatnya, dia pakai masker,” ucap Trump dalam debat.
Trump dan para pejabatnya memang jarang terlihat memakai masker dalam setiap kegiatannya. Trump baru terlihat di depan publik memakai masker ketika mengunjungi fasilitas medis milik militer di Maryland pada 11 Juli 2020. Bahkan dalam kunjungan ke pabrik masker di Phoenix, Arizona, beberapa waktu lalu, Trump juga tidak memakai masker.
Padahal dari sisi usia, Trump masuk golongan rentan lantaran sudah berusia 75 tahun dan memiliki bobot berlebih. ”Kondisi ini akan membutuhkan waktu bagi kita untuk melihat [gejala] apa yang akan terjadi pada Trump dan Ibu Negara,” kata eks Komisaris Kesehatan Baltimore. []
Baca juga:
- Wow, Harga Remdesivir di Amerika Dipatok Rp 9 Juta Sehari!
- Obat Covid yang Dikeluarkan PT Kalbe Terlalu Mahal