Jakarta - Tottenham Hotspur siap melepas striker Harry Kane yang ingin meraih trofi. Namun Tottenham tak ingin menjual pemainnya ke Manchester United atau klub rival di Liga Premier Inggris.
Kane menjadi buruan Real Madrid dan Juventus saat menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Tottenham. Dirinya berharap bisa bergabung dengan klub yang memiliki ambisi meraih trofi.
Tottenham yang kesulitan mencegah kepergian Kane pun sudah mematok harga 200 juta poundsterling atau Rp 4,1 triliun. Ini akan menjadikan kapten tim nasional Inggris ini sebagai pemain termahal di dunia.
Bila ada Rashford, Martial, Kane, dan Sancho, itu sudah pasti membuat pemain belakang sudah ketakutan sebelum peluit dibunyikan
Tottenham terpaksa mematok pemain dengan harga tinggi karena butuh dana. Bagaimana tidak, klub sudah menghabiskan dana 1 miliar poundsterling untuk membangun Stadion Tottenham Hotspur menggantikan White Hart Lane. Selain itu, klub dilanda krisis karena pandemi Covid-19.
Hanya dengan harga selangit menjadikan Madrid berpikir ulang merekrutnya. Raksasa La Liga Spanyol ini diperkirakan bakal menghabiskan dana yang tidak sedikit untuk memboyong Kylian Mbappe dan Paul Pogba.
Selain itu Los Blancos mengincar striker Inter Milan, Lautaro Martinez. Bila target itu tercapai, Madrid pun tak membutuhkan Kane. Mereka juga tak memiliki dana lagi untuk membeli pemain bintang.
Sementara, Juve juga tidak bisa begitu saja menggelontorkan dana besar. Bagaimana tidak, I Bianconeri sendiri bakal melego pemain bintang, Cristiano Ronaldo, karena mengalami kesulitan dana setelah krisis finansial karena virus Corona.
Peluang bagus justru dimiliki Man United yang memang butuh pemain depan. Man United jelas memenuhi syarat Kane untuk memberi trofi meski saat ini mereka kalah bersaing dengan Liverpool dan Manchester City.
Klub juga siap memberikan gaji tinggi kepada Kane. Di Tottenham, striker berusia 26 ini menerima gaji 200 ribu poundsterling atau Rp 4,1 miliar setiap pekan. Namun di Man United, gajinya akan dinaikkan menjadi 350 ribu poundsterling atau Rp 6,9 miliar setiap pekan.
Man United Disarankan Rekrut Kane dan Sancho
Man United juga mendapat desakan dari eks pemainnya, Rio Ferdinand, untuk membuka kas demi mendatangkan Kane. Terutama setelah The Red Devils hampir dipastikan menggaet pemain sayap Borussia Dortmund Jadon Sancho.
"Harry selalu berharap Spurs bisa mewujudkan mimpinya. Sayangnya itu tak pernah kesampaian. Ini yang membuat dia frustrasi," kata Ferdinand seperti dikutip Daily Mail.
Baca juga:
Man United Buang 5 Pemain dan Siapkan Rp 3 Triliun
Jadwal Liga Champions 2020, Tottenham Tanpa Striker
"Apakah Harry bahagia dan terpuaskan setelah mencetak banyak gol dan memecahkan berbagai rekor tetapi tidak pernah meraih trofi dalam kariernya? Tentu tidak. Dia hanya akan kecewa dan sedih," ujarnya.
"Pernyataan Harry jelas sudah. Dia ingin memenangi trofi. Ini tentu menjadi peringatan bagi klub-klub (yang ingin membelinya)," kata Ferdinand lagi.
Menurut dia Man United bakal berupaya mendatangkan Kane. Pasalnya, dia merupakan tipe pemain yang cocok dengan permainan Kane. Bila dia bermain bersama Marcus Rashford, Anthony Martial dan Sancho, maka lini depan Man United bakal menakutkan bagi pemain belakang mana pun.
"Bila ada Rashford, Martial, Kane, dan Sancho, itu sudah pasti membuat pemain belakang sudah ketakutan sebelum peluit dibunyikan," ujar Ferdinand menegaskan.
Namun rencana Man United merekrut Kane kemungkinan tidak kesampaian. Tottenham tak ingin menjual aset berharganya ke klub rival.
Pimpinan klub Daniel Levy memastikan Kane tidak akan dilepas ke klub dari Liga Premier Inggris. Padahal, Man United diyakini bisa memenuhi harga tersebut.
Selain berstatus klub terkaya yang tidak pernah bermasalah dengan financial fair play, Man United bakal mendapat tambahan dana bila sukses menjual Pogba ke Madrid atau Juve.
Transfer Kane kemungkinan menjadi saga. Namun bila Man United siap menggelontorkan dana, transfer itu tidak akan berlarut-larut. []
