Tolak RUU KPK, Mahasiswa Sinjai Ubrak-Abrik Kursi DPRD

Mahasiswa di Sinjai, Sulawesi Selatan menyikapi perubahan revisi Undang-Undang KPK dengan cara ubrak-abrik kursi dan meja DPRD.
Mahasiswa di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan mengubrak-abrik ruang paripurna DPRD. (Foto: Tagar/Aan Febriansyah)

Sinjai - Mahasiswa di Sinjai, Sulawesi Selatan menyikapi perubahan revisi Undang-Undang (RUU) KPK dengan cara menduduki kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) hingga mengubrak-abrik kursi dan meja.

"Setelah dilakukan dialog bersama mahasiswa, entah bagaimana permulaanya, tiba-tiba saja terjadi keributan dan membuat kursi serta meja di banting-banting oleh sejumlah mahasiswa," kata Kepala Bagian Umum DPRD Sinjai, Muhammad Akbar.  

Belum tahu pasti berapa jumlah kursi dan meja yang rusak di ruang paripurna DPRD.

Akbar mengungkapkan akibat dari kejadian tersebut membuat sejumlah kursi dan meja yang berada di salah satu ruangan kantor DPRD mengalami kerusakan. 

Dia berharap mahasiswa yang melakukan aksi tetap tertib dalam menyuarakan aspirasi.

“Belum tahu pasti berapa jumlah kursi dan meja yang rusak di ruang paripurna DPRD atas kejadian tersebut," ujarnya.

Selain menolak revisi UU KPK, mahasiswa juga menolak kenaikan iuran BPJS serta menolak revisi RUU KUHP yang aksinya terpusat di Kantor DPRD Sinjai.[]

Baca juga:

Berita terkait
Demonstran di DPRD Jawa Barat Lempar Batu ke Aparat
Seribuan massa aksi demo di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat mulai melempar batu saat mencoba untuk merangsek masuk.
Imbauan Polisi: Massa Jangan Bergerak ke DPR
Polisi mengimbau demonstran pendukung revisi Undang-Undang KPK di kawasan Monas tidak bergerak menuju DPR RI Senayan.
Ratusan Mahasiswa Aceh Demonstrasi Kecam RUU Pertanahan
Ratusan mahasiswa dari Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala menggelar aksi demontrasi di Banda Aceh. Mereka mengecam RUU Pertanahan.
0
Pemprov DKI Siap Patungan Bangun Giant Sea Wall
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan siap untuk patungan dengan pemerintah pusat dalam membangun tanggul laut raksasa