Tana Toraja - Tiga orang diamankan pihak kepolisian Resort Tana Toraja karena diduga sebagai joki penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang berlangsung di gedung Tammuan Mali, Makale Kabupaten Tana Toraja, Selasa 4 Februari 2020.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Tana Toraja, Joni Tonglo, membenarkan adanya dugaan joki yang diamankan pihak berwajib.
"Sudah diamankan dan sekarang sementara di interogasi di Polres Tator," ujar Joni, Selasa 4 Februari 2020.
Tiga orang yang identitasnya belum diketahui tersebut, yakni dua pria dan satu wanita. Mereka diamankan pihak panitia seleksi CPNS bersama aparat kepolisian.
Sudah diamankan dan sekarang sementara di interogasi di Polres Tator.
Ketiganya memiliki peran yang berbeda. Satu orang pria menjadi joki dalam ruangan tes, satu wanita bertugas mencari calon CPNS yang ingin dibantu dan satu pria lainnya bertugas sebagai sopir
Pria yang diduga joki tersebut diamankan usai mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT) sesi 6.
Sejak awal gerak gerik para pelaku sudah mencurigakan karena terlihat gelisah tidak seperti biasanya, sampai saat ini identitas ketiga pelaku belum di ketahui karena sementara di interogasi petugas.
Sedangkan dalam rilis BKN regional IV Makassar menuliskan sementara didapati joki yang berusaha meloloskan salah seorang tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT) BKN dan joki tersebut sudah di laporkan ke pihak berwenang
Di tempat terpisah Humas Polres Tana Toraja, Aiptu Erwin juga membenarkan terkait adanya pelaku diamankan yang diduga sebagai joki pada tes CPNS. Erwin menjelaskan, ketiga pelaku sementara di periksa di Bareskrim Polres Tana Toraja.
"Ia ada, mereka sementara diperiksa di Bareskrim, namun saat ini saya belum bisa memberikan keterangannya karena sementara di interogasi," ujarnya. []
