Tiara Destafia Penolong Adian Napitupulu Takut Viral

Tiara Destafia, penolong Adian Napitupulu di pesawat adalah sosok yang baik. Dia takut menjadi viral, karena sudah membantu Anggota DPR RI ini.
Kondisi Adian Napitupulu terkini dalam video viral, Sabtu, 21 Desember 2019. (Foto: Screenshot video)

Palangka Raya - Tak pernah terbayangkan bagi Tiara Destafia, apa yang telah dilakukannya saat memberi pertolongan pertama kepada Anggota DPR RI Adian Napitupulu yang kolaps di pesawat Garuda dari Jakarta ke Palangka Raya akan menjadi viral.

Saat itu yang ada dalam pikirannya hanya kewajiban sebagai seorang dokter dan sesama manusia yang sedang membutuhkan bantuannya, karena berada satu pesawat dengan Adian.

Sebenarnya ibu satu anak ini enggan untuk diwawancarai karena tidak mau apa yang telah dilakukan dibesar-besarkan. Makanya ketika Tagar mencoba menghubungi di nomor WhatsApp miliknya, Jumat malam 20 Desember 2019, Tiara menolak untuk diwawancarai dan hanya membalas "Maaf mbak, saya belum bersedia diwawancara mbak. Mohon maaf sebelumnya mbak," tulisnya di pesan itu.

Sebab baginya tidak hanya memikirkan diri sendiri saja, tetapi sang suami yang ternyata merupakan Komandan Batalyon Yonif Raider 631/Antang, Letnan Kolonel Inf Bayu Yudha Pratama.

Setelah Tagar meminta tolong Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 102 Panju Panjung Mayor Inf Mahsun Abadi, agar bisa menghubungi suami Tiara, akhirnya Tiara bersedia diwawancarai. Saat menerima kedatangan Tagar, dokter spesialis THT di RS Muhammadiyah Palangka Raya dan RS TNI AD Palangka Raya ini sangat ramah.

Meski bersedia diwawancarai, perempuan berhijab yang berparas cantik ini sangat berharap fotonya tidak ditampilkan atau dipublikasikan. Perempuan yang berulang tahun ke-36 pada Jumat 20 Desember 2019 ini tidak ingin dianggap memanfaatkan momen itu menjadi terkenal

"Tapi tolong ya mbak, jangan terlalu dibesar-besarkan karena saya merasa yang telah dilakukan hanya kewajiban sebagai manusia dan profesi sebagai dokter yang saat itu ada di pesawat," kata Tiara saat ditemui Tagar di Kompi Batalyon Raider Palangka Raya, Sabtu 21 Desember 2019.

Tiara bercerita, sewaktu Adian kolaps, saat itu sedang terlelap sesaat. Ketika pembagian makanan, mendengar pengumuman dari kru pesawat yang bertanya apakah ada tenaga medis atau dokter. Kemudian ia sempat bertanya sama pramugari, apa yang dirasakan oleh Adian, dan dijawab pramugari sesak.

Jangan terlalu dibesar-besarkan karena saya merasa yang telah dilakukan hanya kewajiban sebagai manusia dan profesi sebagai dokter yang saat itu ada di pesawat.

Tiara menemui Adian yang duduk di kelas bisnis, lalu mengenalkannya sebagai dokter THT. "Waktu itu beliau jawab, biasanya tensi rendah dan hanya minta oksigen saja. Saat itu pramugari sudah menyiapkan oksigen dan kami memasangnya kepada Adian," ujar Tiara.

Tiara juga meraba nadi di tangan dan leher Adian, tetapi tidak teraba. Awalnya Tiara berpikir, Adian hanya gulanya rendah saja. Lalu Tiara minta tolong agar pramugari membuat air gula.

Kemudian, Tiara minta alat tensi yang ada di pesawat untuk memeriksa tensi Adian, setelah diperiksa, ternyata di bawah 90. Padahal sudah diberi air gula, tetapi tetap tidak ada perubahan.

adian11Proses evakuasi Politikus PDIP Adian Napitupulu dari Palangkaraya, Kalimantan Tengah ke Jakarta, Kamis, 19 Desember 2019. (Foto: Tagar/Tiva Rianthy)

"Saya juga sempat menilai tingkat kesadaran beliau, saya panggil, saya tekan daerah telinga dan pipi. Karena pengen tahu apakah masih respon suara atau tidak, nyeri atau tidak. Memang ada gerakan dan respon tapi lemah," tutur Tiara.

Akhirnya ia memutuskan untuk memasang infus. Setelah infus terpasang, Tiara kembali memegang nadi Adian dan sudah mulai teraba denyutnya. Menurut Tiara saat itu kondisi Adian memang banyak merem tapi tidak pingsan karena masih respon kalau ditanya, tapi dalam kondisi lemas.

Tak lama kemudian, ada pemberitahuan persiapan landing di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya dan semua penumpang diminta kembali duduk, "Saya pun bilang ke beliau, bapak tarik oksigen dalam-dalam ya karena kita mau landing," ucapnya.

Tiara mengaku tidak mengenal bahwa Adian adalah anggota DPR RI. Tetapi saat memberikan pertolongan pertama, ia sempat berpikir, sepertinya Adian sering tampil di televisi.

"Apa yang saya kerjakan saat itu sampai pesawat landing sama beliau itu semua karena Tuhan, Allah yang menentukan apakah yang saya kerjakan. Buat saya semua sudah jalannya karena Allah yang menentukan," tutur Tiara.

Tiara mengungkapkan sudah dihubungi pihak keluarga Adian, untuk bertemu di Jakarta. Jika tidak ada operasi, kemungkinan besar dirinya akan berangkat ke Jakarta besok 22 Desember 2019.

Sementara itu, sang suami Letnan Kolonel Inf Bayu Yudha Pratama, mengatakan apa yang telah dilakukan istrinya memang kewajiban sebagai seorang manusia. Sesama manusia harus saling menolong, saat ada yang membutuhkan pertolongan harus memberikan pertolongan.

Ia maklum jika sang istri tidak mau dipublikasikan. Dia takut berdampak kepada dirinya sebagai istri seorang anggota TNI. Tetapi semua tindakan ada resiko. Kalau tidak berani mengambil resiko, tidak akan menjadi apa-apa.

"Yang penting sudah membantu, apabila ada efeknya kepada saya sudah resiko dan harus diterima, yang penting niat menolong," ujarnya. []

Baca Juga:


Berita terkait
Viral Video Adian Napitupulu di Rumah Sakit
Adian Napitupulu memakai kaos putih, duduk di tepi ranjang rumah sakit, dikelilingi tiga sahabat, pada hari ketiga dirawat akibat serangan jantung.
Harapan Kawan Lama Adian Napitupulu
Kawan lama Adian Napitupulu berharap keadaannya segera pulih dan bisa kembali beraktivitas.
Kronologi Lengkap Adian Napitupulu Kolaps di Pesawat
Staf pribadi sekaligus juru bicara keluarga Adian Napitupulu, Musyafaur Rahman di RS Siloam, Jakarta Barat, menjelaskan bos-nya kolaps di pesawat.
0
Jakarta Hajatan ke-495, Tokopedia & Dekranasda DKI Ajak Masyarakat Dukung UMKM Lokal
Dalam rangka menyambut HUT ke-495 DKI Jakarta 22 Juni 2022 Tokopedia mencatat beberapa kategori paling laris sepanjang kuartal II 2022 di ibu kota.