Tabanan - Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang pria bernama I Gusti Agung Tirta Yasa, 50 tahun, korban terseret arus Sungai di Desa Kaba-kaba. Agung ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Basarnas Denpasar, Bali, Gede Darmada mengatakan pencarian terhadap Agung dilakukan sudah tiga hari lalu. Hanya saja pencarian mengalami kendala karena cuaca buruk.
Jenazahnya terlihat dari atas jurang di atas batu besar, kira-kira 5 km ke arah barat dari lokasi diduga korban hilang.
"Pencarian pada hari ketiga, tim SAR gabungan berhasil menemukan korban hilang di Sungai Sengguan, Tangeb pada pukul 15.30 Wita," ujarnya melalui keterangan tertulisnya kepada Tagar, Senin, 12 Oktober 2020.
Darmada mengaku Agung ditemukan tergeletak di atas batu besar, sekitar aliran sungai daerah Kaba-Kaba. Tempat ditemukannya Agung berjarak 5 kilometer (Km) dari titik awal dilaporkannya hilang.
"Jenazahnya terlihat dari atas jurang di atas batu besar, kira-kira 5 km ke arah barat dari lokasi diduga korban hilang, Banjar Tegal Kepuh, Desa Kaba-Kaba," kata Gede Darmada.
Usai mendapatkan informasi tersebut, tim SAR gabungan yang sedang melakukan pencarian segera merapat ke lokasi. Setelah dievakuasi jenazah langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Kapal, Badung.
Sebelumnya, I Gusti Agung Tirta Yasa dilaporkan hilang saat mencari ikan. Warga Banjar Tengah Tangep Abianbase, Kecamatan Mengwi ini belum kembali di Sungai Sengguan Tangep, pada Sabtu 10 Oktober 2020.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar ( Basarnas Bali) mendapatkan laporan kurang lebih pukul 11.15 Wita dari pihak keluarga.
Di hari pertama pencarian Basarnas Bali memberangkatkan 5 orang rescuer ke lokasi untuk melakukan pencarian.
"Hujan deras yang sempat mengguyur sekitar lokasi tersebut, membuat arus sungai mengalir deras, dan debit air meningkat," jelasnya. Pencarian dilakukan dengan penyusuran di tepian sepanjang sungai bersama unsur SAR lainnya dan masyarakat setempat.
Pada hari ke 3 pencarian, tim SAR melakukan penyusuran di pinggiran sungai dan juga mengikuti aliran sungai dari Bendungan Munggu menuju ke arah selatan hingga jembatan Kaba-kaba.
Selain itu pencarian juga melibatkan Polsek Mengwi, Setraskrim Kabupaten Tabanan, BPBD Badung, Babinsa Abianbase, pihak keluarga dan masyarakat setempat.[]