Teroboson Bobby Nasution untuk Penanggulangan Narkoba

Aktivis antinarkoba Kota Medan mengharapkan Bobby Nasution bisa membuat terobosan penanggulangan kasus narkoba lebih sinergis.
Calon Wali Kota Medan nomor urut 2, Bobby Nasution bersama pengurus dari beberapa panti rehabilitasi narkoba. (Foto: Tagar/Andi Nasution)

Medan - Aktivis antinarkoba Kota Medan mengharapkan perhatian khusus Bobby Nasution. Mereka meminta calon Wali Kota Medan ini, bisa membuat terobosan penanggulangan kasus narkoba lebih sinergis.

Terungkap saat pengurus Panti Rehabilitasi Narkoba Medan Plus, Bukit Doa, Yayasan Mitra Masyarakat Sehat, Yayasan Mari Indonesia Bersinar, LRPPN, dan Rumah Umi audiensi dengan Bobby Nasution dan tim di Media Center Tim Pemenangan Jalan Cik Di Tiro Medan, Jumat, 30 Oktober 2020 malam.

Perwakilan dari Medan Plus, Eban Totonta Kaban menuturkan kedatangan pengurus panti relabilitasi berharap jika Bobby Nasution terpilih, memberikan perhatian khusus kepada persoalan narkotika.

Persoalan narkoba di Kota Medan sudah terlalu parah. Beberapa kawasan sudah menunjukkan peningkatan kasus yang cukup signifikan, dan secara umum menunjukkan Kota Medan menjadi kota yang sangat tidak aman buat warganya.

"Karena narkoba itu tidak ada yang gratis, membeli juga tidak murah. Untuk mendapatkannya dilakukan dengan sedemikian cara, termasuk dengan melakukan tindakan kriminal," ungkapnya.

Mengacu kepada data Litbang BNN 2019, sambung Eban, Sumatera Utara peringkat pertama kasus narkoba.

Sebanyak 6,7 persen dari total populasi terpapar narkoba, dan Kota Medan adalah ibu kota Provinsi Sumut dengan jumlah pengguna terbesar.

"Di mana beberapa kasus menunjukkan angka keparahan kecanduan yang tinggi. Jadi bukan hanya coba pakai, tapi sudah teratur dan rutin dengan dosis cukup tinggi, ini yang rawan sekali untuk melakukan tindakan-tindakan kriminal," ungkapnya.

Dibuka lapangan pekerjaan, dipermudah membuka lapangan usaha baru, serta menambahkan kegiatan positif di tengah masyarakat

Bersama-sama dengan pengurus panti lainnya, imbuh Eban, mereka tidak ingin situasi ini berlanjut terus, penanganan masalah ini harus tepat.

"Pastikan rehabilitasi dilakukan dengan terukur dan bertanggung jawab, sehingga jumlah kasus penyalahgunaan bisa ditekan sedemikian rupa," katanya.

Masukan-masukan yang disampaikan para pengurus panti rehabilitasi disambut baik Bobby Nasution.

Menurutnya, program-program yang telah dibuatnya bersama Aulia Rachman dan tim sudah dirancang sejak lama, termasuk pencegahan narkoba.

"Memang penanganan detail tentang pecandu narkoba tidak dibuat secara khusus, selama ini yang kami bicarakan adalah bagaimana pencegahan-pencegahannya saja. Hari ini kami diberi masukan, ke penanganan setelah menjadi pengguna narkoba. Kalau boleh kami diberi masukan ke depannya apa yang harus dilakukan," kata dia, didampingi juru bicaranya, Ikhrimah Hamidy.

Bagi yang belum terpapar, lanjut Bobby, akan dilakukan pemberdayaan dengan peningkatan pengetahuan, membuat sentra-sentra kegiatan, menambah jumlah kegiatan positif di masyarakat. Sehingga warga bisa berkreativitas dengan baik.

"Dibuka lapangan pekerjaan, dipermudah membuka lapangan usaha baru, serta menambahkan kegiatan positif di tengah masyarakat. Supaya yang belum kena, jangan kena," ujarnya. []

Berita terkait
Surat Cinta Santri buat Anis Matta dan Bobby Nasution
Anis Matta dan Bobby Nasution, dapat surat cinta dari santri Rumah Quran Medan Berkah (RQMB).
Fahri Hamzah Sebut Bobby Nasution Kebanggaan Baru untuk Medan
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah menyatakan, kepemimpinan Bobby Nasution merupakan kebanggan baru bagi Kota Medan.
Anis Matta: Tugas Bobby, Jadikan Medan Kota Internasional
Tokoh politik Tanah Air, Anis Matta berpendapat Kota Medan akan jadi kota internasional di bawah kepemimpinan Bobby Nasution.
0
Sejarah Ulang Tahun Jakarta yang Diperingati Setiap 22 Juni
Dalam sejarah Hari Ulang Tahun Jakarta 2022 jatuh pada Rabu, 22 Juni 2022. Tahun ini, Jakarta berusia 495 tahun. Simak sejarah singkatnya.