Jakarta - Otoritas Kesehatan China melaporkan kasus manusia terjangkit flu burung H5N6. Kasus itu ditemukan di Guangdong, China Selatan. Manusia yang terpapar flu burung itu adalah seorang pria berusia 68 tahun. Ia kini dirawat di rumah sakit.
"Pada Sabtu, 11 Desember 2021, dilaporkan satu kasus manusia terinfeksi jenis flu burung H5N6 di Kota Huizhou," kata Otoritas Kesehatan China dikutip dari Reuters, Senin, 13 Desember 2021.
Infeksi virus H5N6 dan H9N2 kemungkinan terjadi selama musim dingin dan musim semi.
Komisi Kesehatan Provinsi Guangdong meminta masyarakat tidak perlu khawatir. Sebab para ahli menganggap risiko penularan H5N6 cukup rendah pada manusia.
- Baca Juga: China Temukan Lagi Kasus Flu Burung Menginfeksi Manusia
- Baca Juga: Terkena Flu Burung, Puluhan Ekor Ayam Dimusnahkan
Kendati begitu, para ahli menyarankan masyarakat tetap waspada dan mengambil tindakan pencegahan seperti menghindari mengunjungi pasar dengan unggas hidup.
"Infeksi virus H5N6 dan H9N2 kemungkinan terjadi selama musim dingin dan musim semi," ucap Komisi Kesehatan Guangdong.
Sebelumnya, berdasarkan laporan WHO, ada pasien terinfeksi H5N6 di China meninggal tahun ini. Selain itu, disebutkan jumlah orang di China yang terinfeksi flu burung H5N6 tahun ini telah melonjak.
- Baca Juga: Singapura Hentikan Vaksin Influenza Setelah Laporan Kematian
- Baca Juga: Penguin di Norwegia Divaksin Anti Flu Burung
Namun, tidak dijelaskan secara rini berapa orang yang terinfeksi H5N6 di China. Termasuk jumlah pasien yang meninggal dunia. []
