Tentara Jerman Terakhir Pulang Dari Afghanistan

Tentara Jerman terakhir yang ditempatkan di Kabul, Afghanistan, 27 Agustus 2021, mendarat di Pangkalan Udara Wunstorf di utara Jerman
Pasukan Jerman kembali ke Pangkalan Udara Wunstorf, Jerman, setelah misi evakuasi di Kabul, 27 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Fabian Bimmer)

Jakarta – Tentara Jerman terakhir yang ditempatkan di Kabul, Afghanistan, Jumat, 27 Agustus 2021, mendarat di Pangkalan Udara Wunstorf di utara Jerman. Pihak berwenang mengatakan mereka yakin sekitar 300 warga Jerman masih berada di Afghanistan setelah negara itu mengakhiri penerbangan evakuasinya dari Kabul.

Panglima Komando Operasi Bundeswehr, Letjen Erich Pfeffer, menyampaikan terima kasih kepada para prajurit atas misi sulit mereka di Afghanistan.

Pasukan JermanPasukan Jerman kembali ke Pangkalan Udara Wunstorf, Jerman, setelah misi evakuasi di Kabul, 27 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Fabian Bimmer)

“Mengingat situasi dramatis di Afghanistan, hari ini bukan untuk perayaan. Tapi ini adalah hari untuk menghormati keberhasilan evakuasi lebih dari 5.000 orang, hari untuk menghormati penempatan mereka secara sangat intensif selama hampir dua minggu,” ujarnya.

Menteri Pertahanan Jerman Annegret Kramp-Karrenbauer menyerukan untuk tetap mengingat orang-orang yang tetap tinggal di Afghanistan, dan menambahkan bahwa “dalam tahap kedua, kita akan melakukan apapun yang dapat kita lakukan untuk mengeluarkan mereka dari Kabul, dari Afghanistan, dalam beberapa hari, minggu atau bulan mendatang.”

Menlu Jerman Heiko MaasMenlu Jerman, Heiko Maas (Foto: dw.com/id)

Menteri Luar Negeri Jerman, Heiko Maas, Kamis, 26 Agustus 2021, mengatakan Jerman telah melakukan kontak langsung dengan sisa warga Jerman yang bertahan di Afghanistan tentang cara-cara untuk mendukung “pemberangkatan yang terorganisasi” dari Afghanistan.

Ditambahkannya, para pejabat sedang berbicara dengan Taliban dan beberapa pihak lainnya tentang kemungkinan menggunakan bandara Kabul untuk evakuasi warga sipil di masa depan dan berupaya memfasilitasi pemberangkatan warga Afghanistan yang rentan.

Jerman berencana menambah staf di kedutaan besarnya di Afghanistan. Maas mengatakan ia akan melakukan perjalanan ke Tajikistan, Uzbekistan dan Pakistan mulai Minggu, 29 Agustus 2021, untuk membahas bagaimana membawa warga Afghanistan dengan cepat dan aman dari perbatasan negara mereka ke kedutaan-kedutaan Jerman.

Maas mengatakan Jerman akan menawarkan dukungan kepada negara-negara itu dalam menangani dampak kemanusiaan dari peristiwa di Afghanistan.

Sebelum mengakhiri misi evakusi pada Kamis, 26 Agustus 2021, militer Jerman telah menerbangkan 5.347 orang keluar dari Kabul, termasuk lebih dari 4.000 warga Afghanistan dan sekitar 500 warga Jerman (em/pp)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Jerman Tolak Pengiriman Kembali Bundeswehr ke Afganistan

Jerman Bawa Pulang Ribuan Kaleng Bir dari Afghanistan

Penarikan Pasukan Asing Bikin Warga Afghanistan Cemas

Pasukan Amerika Akan Segera Ditarik dari Afghanistan

Berita terkait
Warga Afghanistan di Jerman Ungkap Kengerian di Negaranya
Taliban geledah setiap rumah, warga Afghanistan di Jerman ungkap situasi dengan kengerian di negaranya
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.