Teknologi Indonesia Hampir Setara Negara Maju

Aldin Hasyim, External Corporate Communications General Manager Telkomsel berpendapat bahwa teknologi komunikasi Indonesia setara negara maju.
Aldin Hasyim, External Corporate Communications General Manager Telkomsel. (Foto: Tagar)

Jakarta – Teknologi komunikasi di Indonesia hampir setara dengan teknologi yang digunakan oleh negara-negara maju. Hal itu dikatakan oleh Aldin Hasyim, External Corporate Communications General Manager Telkomsel, Rabu, 19 Agustus 2020.

Pernyataan Aldin disampaikan saat menjadi salah satu pembicara dalam kegiatan webinar bertema “Wajah 75 Tahun Indonesia Maju”, yang dilaksanakan atas kerja sama Telkomsel dengan Tagar.

Menurutnya, saat ini Indonesia sudah cukup maju, terutama dalam bidang telekomunikasi, dan selama 25 tahun Telkomsel turut mendukung upaya pemerintah dalam pembangunan.

“ Telkomsel bersama pemerintah sejak 25 tahun lalu, hadir di setiap fase kehidupan, mulai teknologi suara sampai broadband internet berkecepatan tinggi,” jelasnya.

Telkomsel, lanjutnya, dengan semangat membangun negeri menghadirkan sinyal komunikasi yang sangat baik dari perkotaan sampai perbatasan. Sebab Telkomsel ingin agar masyarakat turut menikmati manfaat yang baik dari teknologi komunikasi yang disiapkan Telkomsel.

Indonesia harus bisa bersaing dengan negara lain, minimal negara tetangga yang mungkin secara ekonomi lebih baik. Teknologi komunikasi Indonesia hampir setara dengan negara maju. Kita pakai teknologi tingkat tinggi.

Aldin berharap, dengan adanya akses komunikasi yang lancar semua bisa bergerak, banyak ekonomi baru tumbuh, banyak pekerjaan baru yang muncul akibat teknologi komunikasi.

Aldin juga menyampaikan harapannya pada kaum milenial, dia berpesan agar mereka terus berkarya, sebab sudah sangat banyak kemudahan-kemudahan yang diberikan oleh negara untuk mendukung mereka berkreasi.

“ Tadi saya lihat video pemuda dari Halmahera, mereka tidak putus harapan, membuat musik dari internet. Harapannya kemudahan yang diberikan negara ini, melanjutkan perjuangan pahlawan, jangan disia-siakan, tidak perlu melawan penjajah, tapi dengan berkarya,” pesannya.

Sementara, musisi rap asal Halmahera yang dimaksud oleh Aldin, yakni Sony Kristian Hatibin, yang juga merupakan pelanggan Telkomsel, mengatakan, dirinya membentuk kelompok musik rap yang dinamai Kalawai.

Kalawai merupakan bahasa daerah setempat, yang artinya tombak untuk berburu. Nama Kalawai digunakan sebagai simbol untuk menikam, yakni menikam perbedaan dan pertikaian, agar terwujud persatuan.

“ Kita dari Halmahera, setiap bikin lirik yang mempersatukan, menyindir tapi menyatukan, harus jeli agar tidak ada yang tersinggung karena Indonesia punya beragam adat dan budaya serta agama,” kata Sony.

Sony mengaku dalam berkarya dirinya sangat terbantu oleh adanya jaringan internet yang bagus dari Telkomsel.

Berita terkait
HUT ke-75 RI, Telkomsel Terus Inovasi Produk
Telkomsel memaknai HUT ke-75 RI dengan terus bergerak maju melayani negeri melalui inovasi produk dan layanan digital.
Komunikasi Menumbuhkan Potensi Daerah Terpencil
Samuel Pasaribu mengatakan potensi akan tumbuh kalau ada komunikasi di satu daerah. Potensi itu bisa diciptakan melalui komunikasi.
Jokowi Bangun Pondasi Indonesia 10 Besar pada 2045
Pembangunan yang telah dibangun Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) menjadi pondasi agar Indonesia masuk 10 besar negara dunia pada 2045.
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu