Padang - Tidak ada pelatih Eduardo Almeida. Namun Semen Padang FC tetap menggelar latihan meski tidak didampingi pelatih kepala yang masih berada di Portugal. Sembari menunggu kedatangan Almeida, latihan tim diawasi langsung asisten pelatih Wellyansyah.
Semen Padang tak perlu menunggu kehadiran Almedia untuk memulai latihan. Apalagi masih ada asisten pelatih Wellyansyah yang bisa turun langsung mendampingi tim.
Tak hanya itu, Almeida tetap bisa memantau perkembangan pemain meski berada di belahan bumi Eropa. Selama libur kompetisi karena pandemi Covid-19, Almeida pun sudah memantau perkembangan pemain yang menjalani latihan mandiri. Dirinya pun rutin mengirim program latihan kepada para pemain.
Pelatih tetap berkomitmen pada Semen Padang. Dia juga sudah tiba di Padang paling lambat akhir bulan ini
Meski demikian pelatih tetap akan datang ke Indonesia karena terikat kontrak dengan Semen Padang. Manajer Effendi Syahputra menuturkan bila pelatih Almeida tetap menunjukkan komitmen pada tim Kabau Sirah.
"Pelatih tetap berkomitmen pada Semen Padang FC. Dia juga sudah tiba di Padang paling lambat akhir bulan ini. Pasalnya kompetisi Liga 2 sudah digulirkan pertengahan Oktober," kata Effendi di Padang, Jumat, 4 September 2020.
Pemain Swab Test Sebelum Latihan
Semen Padang sendiri sudah memanggil pemain untuk memulai latihan sejak awal September. Tim juga menerapkan protokol kesehatan dengan melakukan rapid dan swab test terhadap pemain dan ofisial tim.
Setelah hasil tes diketahui yang semuanya negatif, pemain kemudian baru menjalani latihan yang dimulai pada Kamis, 3 September 2020. Latihan dilaksanakan secara tertutup di lapangan Mess Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.
"Alhamdulillah semua pemain kami dinyatakan negatif Covid-19. Ini memungkinkan kami memulai latihan. Hanya, latihan digelar secara tertutup baik dari suporter, penonton umum maupun wartawan," kata CEO Semen Padang FC, Hasfi Rafiq.
Baca juga:
Liga Setop, Semen Padang Bayar 25 Persen Gaji Pemain
Di Portugal, Pelatih Semen Padang Pantau Pemain
"Ini kami lakukan berdasarkan protokoler kesehatan dari pemerintah. Latihan tertutup ini juga sesuai anjuran direksi dari PT Semen Padang dan satuan gugus tim Covid-19 PT Semen Padang," ujar Hasfi Rafiq.
Hasfi Rafiq berharap latihan tim yang dilakukan secara tertutup bisa dimaklumi oleh suporter dan media. Aturan itu juga berlaku di semua tim saat menggelar latihan.
"Kami akan terus menyampaikan informasi seputar kondisi latihan tim lewat semua akun media sosial Semen Padang FC. Sedangkan untuk wartawan kami akan memberikan rilis melalui media officer. Kami juga akan membuka seluas-luasnya interaksi dari seluruh fans melalui media sosial baik di kanal Facebook, Twitter dan Instagram," tuturnya. []