Suporter Slemania Lega PSS Tetap di Sleman

PSS Sleman tidak akan keluar dari Bumi Sembada alias tetap di Sleman untuk selamanya. Suporter Slemania merasa lega PSS tidak meninggalkan Sleman.
PSS Sleman tidak akan keluar dari Bumi Sembada alias tetap di Sleman untuk selamanya. Suporter Slemania pun merasa lega PSS tidak meninggalkan Sleman. (Foto: Tagar/Gonang Susatio)

Sleman - Salah satu kelompok suporter PSS Sleman, Slemania, lega lantaran klub kesayangan tidak akan meninggalkan Sleman. Hal ini diketahui setelah manajemen tim berjuluk Super Elang Jawa itu memastikan tak akan membawa PSS keluar dari Bumi Sembada alias tetap akan di Sleman untuk selamanya.

Apa pun bisa terjadi. Begitulah setelah ada peralihan kepemilikan saham mayoritas PT Putra Sleman Sembada yang menaungi klub PSS. Artinya masa depan klub menjadi pemikiran Sleman Fans. Pemilik anyar bisa saja memindahkan klub ke kota lain. 

Namun kekhawatiran itu sama sekali tidak pada tempatnya. PSS dipastikan tetap berada di Sleman. Suporter pun merasa lega dengan adanya kepastian dari manajemen klub.

Hendak dibawa ke mana pun, PSS itu pasti tidak bisa dipisahkan dengan Sleman

"Berita gembira untuk kami semua karena ada kepastian dari manajemen bahwa PSS tetap di Sleman," kata Ketua Umum Slemania Rengga Dian Sanjaya kepada Tagar, Jumat, 18 September 2020.

Menurut Rengga Slemania mengaku sempat waswas jika klub kebanggaan mereka dibawa pergi atau dijual oleh manajemen ke pihak lain. Pasalnya, pengalihan kepemilikan saham dari semula dikuasai mayoritas oleh pengusaha perhotelan Sleman, Soekeno, ke perusahaan konsorsium dari Jakarta membuat wacana 'membawa' PSS keluar Sleman memang mengapung sangat jelas kala itu. 

Seiring perjalanan waktu, perasaan waswas kelompok suporter pun sirna. Tidak ada tanda-tanda PSS bakal meninggalkan Sleman. Yang terjadi, PSS justru akan dikembangkan menjadi lebih profesional dengan tetap berada di kota tersebut. 

Tak hanya sekadar klub lokal tetapi berada di level nasional dan siap beranjak ke internasional bila menjadi juara liga. Bila sukses mengangkat trofi liga, tim bakal bertarung di Liga Champions Asia atau Piala AFC.

Perubahan memang telah dan sedang terjadi pada klub. Tak hanya itu, direksi PT Putra Sleman Sembada, perusahaan pengelola PSS, telah menyatakan bahwa juara Liga 2 musim 2018 ini tetap di Sleman dan selamanya akan tetap di kabupaten ini.

"Pernyataan manajemen bahwa mereka tidak akan membawa PSS keluar dari Sleman, kami kira sudah cukup kuat menunjukkan komitmen mereka terhadap klub ini," kata Rengga. 

"Manajemen juga sudah tahu bahwa PSS itu ya harus di Sleman. Hendak dibawa ke mana pun, PSS itu pasti tidak bisa dipisahkan dengan Sleman," ujarnya melanjutkan.

Target 5 Besar Tunjukkan Komitmen PSS

Keyakinan Slemania kian kuat terhadap manajemen dan pengelola klub karena menunjukkan kinerja profesional untuk membawa PSS lebih baik. Target membawa PSS masuk 5 besar meski tidak ada degradasi menunjukkan komitmen terhadap klub ini. Tak kalah pentingnya yakni dapat memahami karakter PSS Sleman sepenuhnya, baik itu tim atau pun suporternya.

"Meski musim ini tidak ada degradasi, tetapi PSS tetap harus bermain sebaik mungkin di kompetisi. Membawa nama baik PSS karena ada dukungan besar di balik itu semua," ucap Rengga.

Rengga menambahkan perjuangan PSS musim ini dipastikan berat. Apalagi  tim menargetkan finis di 5 besar. Namun, dia percaya dengan kerja sama serta kekompakan seluruh anggota anggota tim mulai pelatih, pemain hingga manajemen, target tersebut bisa terealisasi.

"Penampilan PSS di 3 pertandingan awal kompetisi musim 2020 ini ada peningkatan dalam hal mental bermain. Kelemahannya hanya pergantian nahkoda sebelum liga dimulai. Beda pelatih tentu beda karakter permainan. Ini menjadi kelemahan yang harus diselesaikan pelatih Dejan Antonic untuk membuat pemain mengerti dengan karakter permainannya," kata Rengga.

 Baca juga: 

PSS Sleman, Antara Pelatih Dejan dan Pemain Muda

Slemania Minta PSS Tak Latah Bawa Pemain Asing U-20

Sebelumnya, Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada, Marco Gracia Paulo sudah memastikan PSS tetap di Sleman. Dia menegaskan itu sudah menjadi komitmen perusahaan.

"Bila ada kekhawatiran dengan adanya investor baru lalu diartikan bahwa PSS dijual berarti Sleman juga dijual, itu salah. PSS tak akan keluar dari Sleman, PSS adalah Sleman, selamanya Sleman," tegas Marco di Sleman, 15 September 2020. []

Berita terkait
PSS Tak Akan Tinggalkan Sleman
PSS Sleman tidak menutup peluang meninggalkan Sleman setelah berganti pemilik. Namun itu dibantah. PSS dipastikan tetap di Sleman.
Liga 1 Tanpa Degradasi, PSS Sleman Tetap Beri Bonus
Liga 1 tanpa degradasi tak membuat PSS Sleman bersantai. Mereka tetap harus fight memburu 5 besar. Dan bonus pun dijanjikan untuk pemain.
Lebih Berisiko, PSS Sleman Tak Siapkan Uji Coba
PSS Sleman menilai tak perlu melakukan uji coba sebagai persiapan menghadapi Liga 1. Risiko yang dihadapi membuat PSS tak agendakan uji coba.
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.