Suntikan Penguat Perlindungan Terhadap Sejumlah Varian Covid-19

“Sangat menyarankan” suntikan penguat atau booster karena akan memberi perlindungan silang terhadap “sejumlah varian” Covid-19
Kepala Penasihat Medis Gedung Putih, Dr Anthony Fauci, berbicara di Gedung Putih, Washington DC, 1 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta – Kepala Penasihat Medis Gedung Putih, Dr Anthony Fauci, hari Jumat, 3 Desember 2021, mengatakan kajian National Institutes of Health (NIH) “sangat menyarankan” suntikan penguat atau booster karena akan memberi perlindungan silang terhadap “sejumlah varian” Covid-19. Tetapi ia menambahkan bahwa hal ini belum terbukti.

Dalam penjelasan singkat di Gedung Putih, Fauci mengatakan vaksin Covid-19 “meningkatkan secara nyata” antibody titers atau keberadaan dan tingkat antibodi di dalam tubuh terhadap varian virus corona.

Studi laboratorium memunjukkan suntikan ketiga juga meningkatkan sel memori B dan sel T, garis pertahanan yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh untuk menangkis virus.

Sel memori B membuat antibodi untuk melawan bakteri dan virus, sementara sel T menarget dan menghancurkan sel lain yang terinfeksi virus.

Fauci mengatakan, “Ada banyak alasan untuk percaya bahwa jika Anda divaksinasi dan ditingkatkan (kekebalan tubuhnya.red) maka Anda akan memiliki setidaknya beberapa tingkat perlindungan silang yang sangat mungkin terhadap penyakit-penyakit parah, dan bahkan terhadap varian Omicron.”

Dr Rochelle Walensky Direktur CDCDr Rochelle Walensky, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) (Foto: voaindonesia.com/AFP)

Ketika memberikan penjelasan itu, Direktur CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit - Centers for Disease Control and Prevention) AS, Dr Rochelle Walensky, mengatakan, “Kami memiliki kelengkapan dan kami siap melawan varian Omicron secara langsung.” Ditambahkannya, “kami mendesak, terutama penyedia vaksin, untuk meningkatkan kapasitas agar semua orang yang memenuhi syarat dapat disuntik penguat atau booster.”

Varian Omicron mendorong lonjakan dramatis kasus virus corona di Afrika Selatan. Upaya untuk mencegah perebakan luas varian ini kembali mengingatkan apa yang telah disampaikan para ilmuwan selama berbulan-bulan, yaitu virus corona akan terus bermutasi selama sebagian besar dunia masih kekurangan vaksin.”

Dalam kesempatan yang sama, Koordinator Tim Tanggap Virus Corona Gedung Putih, Jeffrey Zients, mengatakan bahwa Amerika sedang bekerja keras memastikan agar seluruh dunia mendapatkan vaksin.

Zients menegaskan bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Joe Biden, Amerika memimpin jalan untuk mengalahkan virus tersebut di seluruh dunia. “Kami telah mengirimkan secara cuma-cuma tanpa pamrih 291 juta dosis vaksin ke 110 negara berbeda,” ujarnya (em/pp)/voaindonesia.com. []

Dukung Langkah Pemerintah Dalam Antisipasi Varian Omicron

Cegah Varian Omicron, Indonesia Tolak Kedatangan dari 8 Negara Afrika

Varian Baru Covid-19 Muncul Pasar Saham Anjlok

Filipina Bersiap Hadapi Penyebaran Covid-19 Varian Omicron

Berita terkait
Moderna Siapkan Vaksin Booster untuk Cegah Varian Omicron
Moderna akan mengajukan otorisasi vaksin booster kepada pemerintah Amerika Serikat (AS) sekitar Maret atau kuartal kedua tahun depan.
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara