Ambon - Sebuah speedboat bermuatan delapan orang sudah termasuk juru mudi dilaporkan hilang diantara perairan Pulau Fadol dan Pulau Manggur, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku, Sabtu 16 Mei 2020 pukul 17.00 WIT.
Hingga kini, tim SAR gabungan belum menemukan speedboat dan penumpangnya itu. Proses pencarian masih terus berlangsung hingga tengah malam.
Dari informasi yang kami terima, speedboat alami mati mesin diantara perairan Pulau Fadol dan Pulau Manggur.
Kepala Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Muslimin mengatakan, speedboat bermuatan delapan orang termasuk juri mudi itu, awalnya berangkat dari Pulau Manggur tujuan Pulau Fadol, namun belum sampai ditempat tujuan speedboat itu alami mati mesin.
"Dari informasi yang kami terima, speedboat alami mati mesin diantara perairan Pulau Fadol dan Pulau Manggur, Kabupaten Maluku Tenggara," ujar Muslimin kepada Tagar, Sabtu, 16 Mei 2020.
Muslimin mengatakan, pihaknya menerima informasi hilangnya speedboat tersebut pukul 21.10 WIT dan langsung mengerahkan Kepala Negara (KN) Salawaku milik PPLP Tual untuk melakukan pencarian.
Tim SAR gabungan yang ikut dalam operasi SAR ini terdiri dari Team Rescue Pos SAR Tual, Kodim, Lanal, BPBD dan keluarga Korban.
"Tim SAR tiba diantara Pulau perairan Pulau Fadol dan Pulau Manggur, sementara melakukan pencarian terhadap speed boat tersebut," kata Muslimin.
Meski sudah melakukan pencarian, namun laporan yang diterima hingga tengah malam speedboat tersebut belum juga ditemukan.
Muslimin mengatakan, saat dilakukan pencarian terjadi hujan lokal, dengan angin timur tenggara 8-25 knot dan tinggi gelombang 2,5 sampai 4 Meter. Speedboat itu, miliki panjang delapan meter, lebarnya dua meter, warnanya hijau tua dan memiliki mesin tempel dua unit. []