Soal Film Dirty Vote, TPN Ganjar-Mahfud: Jangan Baper, Dikit-dikit Lapor Polisi

Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, mendukung perilisan film Dirty Vote yang mengungkap desain kecurangan Pemilu 2024.
Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis. (Foto: Tagar/Dok iSt)

TAGAR.id, Jakarta - Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, mendukung perilisan film Dirty Vote yang mengungkap desain kecurangan Pemilu 2024. Menurutnya, film ini bisa menjadi media pembelajaran politik bagi masyarakat.

"Jadi film ini menurut saya pendidikan politik yang sangat bagus," kata Todung dalam jumpa pers di Jalan Cemara 19, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 11 Februari 2024.

Todung meminta pada pihak-pihak yang memiliki pendapat bertentangan dengan film tersebut agar tidak baper. Apalagi hingga membawanya ke jalur hukum.


Soal beredarnya apa yang disebut film judul Dirty Vote, sejak kemarin ringkasannya beredar, tapi baru tadi jam 11 versi utuh kita bisa tonton dan lihat.


"Jadi jangan baper lah, itu saja yang mau saya bilang dan jangan sedikit-dikit melapor ke kepolisian," ungkapnya.

"Ini kan tidak sehat buat kita sebagai bangsa. Tidak mendidik buat kita sebagai bangsa. Jadi ya mari kita dewasa karena kita sudah cukup lama berdemokrasi dan jangan kita membuat set back dalam demokrasi kita," tuturnya.

Film tersebut memang lebih banyak menampilkan kecurangan yang dilakukan oleh kubu Prabowo-Gibran.

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, menyebut bahwa film tersebut justru mengutamakan narasi kebencian dan tuduhan yang disampaikan tidak ilmiah.

"Soal beredarnya apa yang disebut film judul Dirty Vote, sejak kemarin ringkasannya beredar, tapi baru tadi jam 11 versi utuh kita bisa tonton dan lihat," ujarnya saat konferensi pers di Media Center Prabowo-Gibran, Minggu, 11 Februari 2024.

"TKN menanggapi sebagai berikut. Bahwa di negara demokrasi semua orang memang bebas menyampaikan pendapat. Namun, perlu kami sampaikan bahwa sebagian besar yang disampaikan film tersebut adalah sesuatu yang bernada fitnah, narasi kebencian yang bernada asumtif, dan sangat tidak ilmiah," lanjut Habiburokhman. []

Berita terkait
Ganjar-Mahfud Menang dari Sisi Elektabilitas Tertutup
Id-Insight menemukan bahwa pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud menang dari sisi elektabilitas tertutup.
Ganjar-Mahfud Menang dari Sisi Elektabilitas Tertutup
Id-Insight menemukan bahwa pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud menang dari sisi elektabilitas tertutup.
Survei Indikator: Prabowo-Gibran Unggul 45,79%, AMIN 25,47%, Ganjar-Mahfud 22,96%
Lembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis elektabilitas paslon Pilpres 2024. Hasilnya, pasangan calon nomor urut 2 ungul.
0
Soal Film Dirty Vote, TPN Ganjar-Mahfud: Jangan Baper, Dikit-dikit Lapor Polisi
Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis, mendukung perilisan film Dirty Vote yang mengungkap desain kecurangan Pemilu 2024.