Sikka - Nahas menimpa KF, siswi SMP berusia 14 tahun itu ditemukan tewas gantung diri dalam rumahnya, di Hurabegor, Desa Darat Gunung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka NTT.
Kapolres Sikka, AKPB Sajimin melalui Kasubag Humas Polres Sikka, AKP Petrus Kanisius mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis 15 Oktober 2020, sekitar pukul 14.00 wita. KF diketahui Pelajar SMP Kelas II Talibura.
Dasi tersebut diikat pada besi beton yang digantung pada gordin kamar korban dengan ketinggian 2,55 cm.
Ia menjelaskan, kejadian itu bermula saat korban pulang dari sekolah, ia bersama ibu kandungnya berada di dalam dapur dan tiba-tiba korban keluar dan masuk kedalam kamar tidurnya.
Tak lama kemudian ibu korban masuk ke kamar korban dan mendapati korban sementara tergantung dengan lilitan dasi SMPN 1 Talibura dilehernya. Ibu korban pun menangis histeris dan berteriak minta tolong.
Tak berselang lama, beberapa warga langsung datang dan ke kamar korban dan melihatnya dalam posisi tergantung.
"Dasi tersebut diikat pada besi beton yang digantung pada gordin kamar korban dengan ketinggian 2,55 cm dan panjang keseluruhan Dasi tersebut 150 cm," katanya kepada Tagar, Jumat 16 Oktober 2020.
Saat kejadian tersebut, Anggota Pospol Talibura juga sementara melaksanakan Patroli, seketika mereka mendatangi TKP. Saat itu anggota Pospol Talibura melihat korban masih ada detak Nadi yang bergerak.
Setelah itu, Anggota Pospol Talibura langsung menyuruh para saksi menurunkan korban untuk dibawah ke Puskesmas Watubaing guna mendapat prrtolongan, namun dalam perjalanan ke Puskesmas, korban Menghembuskan nafas terakhirnya.
Saat ini korban disemayamkan dirumah duka. Keluarga korban menolak dilakukan Outopsi terhadap korban dan keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
Hingga kini motif siswi gantung diri tersebut belum terungkap. []