Siswa SMP di Kabupaten Cianjur Ujian Secara Online

Siswa SMP di Cianjur, Jabar, ujian sekolah, hal tersebut dilakukan secara online sesuai dengan peraturan pemerintah untuk belajar di rumah
Siswa sedang ujian secara online (daring) di Cianjur, Jabar. (Foto: Tagar/Istimewa).

Cianjur - Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melaksanakan ujian sekolah secara online (daring) beberapa sekolah kini sedang melakukan pemantauan melalui aplikasi yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah. Salah satunya di SMP Negeri 2 Cianjur. Sebanyak 375 siswa sedang mengikuti ujian sekolah secara online, hanya saja enam siswa tidak mengikuti ujian karena alasan tertentu.

“Yang 6 orang siswa tersebut tidak bisa mengikuti secara online, jadi dari pihak sekolah mengantarkan soal ke rumah masing-masing,“ kata penanggung jawab bidang kurikulum SMP Negeri 2 Cianjur, Dadang Sukandi, di Cianjur, Rabu, 15 April 2020.

cianjur2Guru pantau ujian siswa daring di Cianjur, Jabar. (Foto: Tagar/Muhammad Ginanjar)

Menurut Dadang, ujian sekolah secara daring awalnya terkendala dengan kekuatan server, ketika login (masuk), server eror dikarenakan server tidak kuat, kemudian berdasarkan kesepakatan pihak sekolah mengubah peraturan untuk dibagi menjadi dua sesi. “Pada sore hari hari kami musyawarah, akhirnya tambah daya dan upgrade bandwith, sampai sekarang tidak ada kendala,” kata Dadang.

cianjur3Siswa ujian daring melalui ponsel di Cianjur, Jabar. (Foto: Tagar/Muhammad Ginanjar)

Dadang mengatakan, Pihak Smp Negeri 2 Cianjur melakukan ujian dalam aplikasi khusus, yakni melalui website www.smpn2cianjur.sch.id, para siswa bisa masuk pada menu e-learning. “Para siswa memiliki password masing-masing untuk masuk ke laman agar dapat melaksanakn ujian,“ ungkap Dadang.

Dadang menuturkan, pelaksanaan ujian dimulai dari tanggal 13 sampai 18 April 2020, dengan 11 mata pelajaran. Para siswa juga harus mengerjakan ujian sekolah didampingi orang tuanya. “Biar dilakukan secara formal kita juga menganjurkan siswa untuk memakai seragam meskipun pelaksanaannya di rumah masing-masing, siswa juga bisa semangat mengerjakannya,“ jelas Dadang.

cianjur4Siswa ujian daring siswa di Cianjur, Jabar. (Foto: Tagar/Muhammad Ginanjar)

Sementara Kepala SMP Negeri 2 Cianjur, Tono Hartono, mengatakan, untuk siswa kelas 7 dan 8 tetap melaksanakan pembelajaran melalui online (daring), para siswa diberikan tugas melalui aplikasi google classroom dan mengerjakan setiap hari, selain itu Pihak sekolah juga memperketat agar siswa tidak berkeliaran menggunakan absen umum. “Kita absen semua guru secara online, agar bisa selalu melakukan survei terhadap anak didiknya,“ papar Tono.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Cianjur, Otong Zaenal Muttaqin mengatakan, pihaknya akan memperhatikan siswa kurang mampu yang tidak bisa melaksanakan pembelajaran ataupun ujian secara online. “Seperti di SMP satu kan mereka inisiatif, para guru diberikan kuota untuk terus memberikan pelajaran terhadap anak didiknya, anggarannya ada dari Dana bos dan ada juga dari sekolah, kalau ada anak yang ga punya hp juga kita berikan hp untuk belajar,“ ungkap Oting. []

- Muhammad Ginanjar

Berita terkait
Disdik Cianjur Perpanjang Belajar di Rumah
Dinas Pendidikan Cianjur, Jabar, mengeluarkan surat edaran agar setiap sekolah melaksanakan pembelajaran secara online (daring
0
Aung San Suu Kyi Dipindahkan ke Penjara di Naypyitaw
Kasus pengadilan Suu Kyi yang sedang berlangsung akan dilakukan di sebuah fasilitas baru yang dibangun di kompleks penjara