Jakarta - Drama adu penalti yang menyingkirkan tim unggul Uruguay. Kejutan terjadi di perempat final Copa America saat Peru sukses menaklukkan Uruguay 5-4 lewat adu penalti di Arena Fonte Nova, Minggu 30 Juni 2019 dini hari WIB. Kemenangan itu mengantarkan Peru ke semifinal menghadapi Chile.
Uruguay menjadi satu-satunya tim unggulan yang tumbang dan gagal melanjutkan kiprahnya di Copa America. Ironisnya, dalam adu penalti, striker Luis Suarez yang menjadi eksekutor pertama Uruguay gagal menuntaskan tugasnya. Eksekusi penyerang Barcelona ini berhasil diblok kiper Pedro Gallese.
Keberhasilan Gallese menaikkan moral pemain lain. Pasalnya, dia sukses menghentikan eksekusi salah satu striker terbaik dunia. Terbukti, lima pemain Peru sudah melakukan penalti.
Sukses itu menjadikan Peru untuk kali pertama lolos ke semifinal sejak 2011. Saat itu, Peru melangkah ke empat besar setelah menyingkirkan Kolombia. Hanya di babak itu, Peru dikandaskan Uruguay yang kemudian merengkuh titel ke-15 kalinya Copa America sekaligus mencatatkan diri sebagai tim yang paling banyak menjadi juara.
Uruguay menjadi tim ketiga yang tersingkir lewat adu penalti. Dari empat pertandingan perempat final hanya Argentina yang meraih kemenangan tanpa melalui adu penalti saat mengalahkan Venezuela 2-0.
Di laga itu, Uruguay sesungguhnya mendominasi permainan. Bahkan La Celeste mampu mencetak tiga gol. Sayangnya, semua gol itu dianulir wasit setelah meninjaunya lewat VAR. Semua pemain dalam posisi offside saat membobol gawang Peru.
Diawali gol Giorgian de Arrascaeta yang dianulir wasit. Selanjutnya, dua gol dari Edinson Cavani dan Suarez juga tidak disahkan setelah wasit melihat dari VAR.
Setelah skor 0-0, pertandingan dituntaskan lewat adu penalti. Dan, Uruguay merasakan pahitnya kegagalan itu. Peru yang melaju ke semifinal untuk bertemu juara bertahan Chile. []
Baca juga:
