Setelah TikTok, Trump Juga Bakal Larang Alibaba

Presiden AS, Donald Trump mengisyaratkan akan memberikan tekanan kepada lebih banyak perusahaan China setelah melarang TikTok beroperasi di AS.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. (Foto: Independen.co.uk/Patrick Semanksy/AP)

New Jersey - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengisyaratkan akan memberikan tekanan kepada lebih banyak perusahaan China setelah melarang pemilik aplikasi video pendek TikTok, Bytedantece beroperasi di AS. Perusahaan yang dimaksud itu disebut-sebut raksasa e-commerce China, Alibaba.  

Saat ditanya dalam  konferensi pers, Sabtu, 15 Agustus 2020,  apakah ada perusahaan milik China lainnya yang sedang dipertimbangkan untuk dilarang, seperti Alibaba, Trump menjawab: "Ya, kami sedang melihat hal-hal lain." 

Baca Juga: Trump Larang Transaksi dengan TikTok dan WeChat

Seperti diberitakan dari Channel News Asia yang mengutip Reuters, sebelumnya Trump pada Jumat lalu menekan ByteDance  untuk melepaskan operasional TikTok di AS dalam jangka waktu 90 hari. Langkah ini diambil karena dipicu oleh kekhawatiran data pengguna AS akan dimanfaatkan untuk kepentingan pemerintah Tiongkok.

Logo AlibabaAlibaba mampu mencatatkan transaksi penjualan online sebesar 114 miliar yuan Rp 229,02 triliun pada perayaan hari belanja online dalam waktu kurang dari 90 menint. (Foto: Yahoo.com)

Presiden Donald Trump juga mengeluarkan perintah larangan untuk melakukan transaksi apa pun dengan pemilik aplikasi perpesanan asal China, WeChat dan aplikasi berbagi video, TikTok. Larangan ini semakin meningkatkan konfrontasi berisiko tinggi dengan Beijing dan mengkhawatirkan masa depan industri teknologi global.

Seperti diberitakan dari Reuters, perintah ekskutif yang diumumkan Kamis, 6 Agustus 2020 dan efektif 45 hari ini menandai peningkatan upaya bersih-bersih aplikasi Tiongkok yang "tidak dipercaya" dari jaringan digital AS. Trump menyebutkan, WeChat Tencent Holding Ltdf dan TikTok yang dimiliki Bytedance sebagai ancaman signifikan.

Simak Pula: Twitter Jatuh Hati, Mau Beli TikTok Operasional AS 

Trump, yang telah mengubah hubungan perdagangan AS dengan China  sebagai tema sentral kepresidenannya, sangat kritis terhadap Tiongkok. Namun juga memuji pembelian produk pertaniannya seperti kedelai dan jagung sebagai bagian dari perjanjian perdagangan yang dicapai akhir tahun lalu. []



Berita terkait
Dilarang Beroperasi, TikTok Tuntut Pemerintah AS
Dalam gugatannya, TikTok mengatakan bahwa tindakan Trump sangat tidak konstitusional karena gagal memberi perusahaan kesempatan untuk menanggapi.
TikTok Ingatkan Pengiklan Terkait Larangan di AS
Aplikasi garapan ByteDance, yaitu TikTok, akan menawarkan pengembalian dana untuk kampanye iklan yang tidak dapat dijalankan.
Gates: Akuisisi TikTok oleh Microsoft sebagai Racun
Pendiri Microsoft Bill Gates mengatakan potensi kesepakatan Microsoft dengan TikTok sebagai piala beracun.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi