TAGAR.id, Jakarta - Interaksi Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kian erat jelang Pemilu 2024.
Dalam beberapa hari terakhir, Prabowo dan Erick terus bertemu. Menhan dan Menteri BUMN berdiskusi bertiga dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Bogor, Jawa Barat (Jabar), pada Minggu, 16 Juli 2023.
Dua hari berselang, Selasa, 18 Juli 2023 Prabowo dan Erick kembali bertemu. Kali ini bersama Wakil Menteri BUMN yang baru dilantik, Rosan Roeslani.
Ada rencana kunjungan Prabowo dan Pak Rosan sendiri masih dubes Indonesia untuk AS sampai Desember, ini ada transisi untuk juga menindaklanjuti kerja sama.
Erick mengatakan tak ada pembicaraan mengenai politik dalam pertemuan-pertemuan tersebut. Topik pembahasannya terkait industri pertahanan.
Erick mengatakan sektor pertahanan merupakan hal yang vital bagi setiap negara. Indonesia pun tidak boleh tertinggal dalam memperkuat industri pertahanan.
"Kalau kita lihat sekarang geopolitik kita tidak boleh ketinggalan dalam membangun industri pertahanan. Kemarin ada rencana Bapak Presiden dan Pak Prabowo akan melihat pabrik peluru yang ada di Turen, Malang sebagai fasilitas yang terbaru, karena kita memang perlu," ujar Erick usai menghadiri Festival Hijriah Republika di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Rabu, 19 Juli 2023.
Erick menyampaikan Jokowi juga ingin fasilitas BUMN pertahanan seperti Pindad dan PTDI untuk pindah ke kawasan industri Subang agar lebih strategis dan terpadu. Erick mengajak Wamen BUMN Rosan untuk bertemu Prabowo menindaklanjuti arahan Jokowi.
Dalam pertemuan tersebut, Erick juga mengatakan membahas soal rencana kunjungan Prabowo ke AS. Erick mengatakan Rosan yang merupakan Dubes Indonesia untuk AS akan mendampingi Prabowo dalam melakukan penjajakan kerja sama dengan AS.
"Ada rencana kunjungan Prabowo dan Pak Rosan sendiri masih dubes Indonesia untuk AS sampai Desember, ini ada transisi untuk juga menindaklanjuti kerja sama, saya nggak tahu detailnya tapi sepertinya pembelian beberapa alat yang dibutuhkan seperti helikopter dan lain-lain, tapi tunggu saja detailnya, saya hanya mempersiapkan industrinya," kata Erick. []