Sepatu dan Tabung Gas, Tempat Singgah Ular Kobra

Ruang berongga atau berlobang menjadi tempat bagi induk kobra bersarang. Sepatu dan tabung gas sering menjadi tempat singgah anakan kobra.
Ular kobra. (pixabay.com)

Yogyakarta- Fenomena teror ular meresahkan sebagian masyarakat di sejumlah daerah. Tak hanya muncul di pekarangan dan masuk ke rumah warga, belum lama ini viral video ular sembunyi dalam sepatu.

Binatang melata ular kobra saat ini sedang gemar-gemarnya bermigrasi bagi yang dewasa atau indukan. Sedangkan yang kecil dalam tahap pengenalan lingkungan usai keluar dari cangkang telurnya. Tidak heran permukiman warga sering menjadi jujugan ular berbisa ini.

Di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta meneror seisi rumah, hingga pemilik rumah memilih mengungsi. Tak hanya muncul di tengah-tengah aktivitas masyarakat, ular kobra juga bersembunyi di sepatu.

Dalam video yang dibagikan akun intagram Jogja24jam tersebut berbunyi, "Hati-hati kalau mau menggunakan sepatu, cek dulu keadaan sepatu apakah ada sesuatu di dalamnya. Apalagi kalau semalaman berada di luar. Ketika di korek-korek ternyata ada seekor ular kobra tengah bersembunyi dikira mainan karet ternyata ular kobra beneran".

Ketua Yayasan Sioux Ular Indonesia Aji Rachmat menanggapi video tersebut sebagai bentuk antisipasi yang harus diwaspadai masyatakat. "Dia (ular) mencari lubang untuk sembunyi. Tidak tahu itu sepatu, tas, lubang pondasi, bahkan lubang toilet," kata Aji kepada Tagar, Selasa 17 Desember 2019.

Menurut dia ular memang menyukai tempat-tempat yang berongga. Ular juga tidak memilih-milih tempat di mana pun yang menurutnya nyaman menjadi lokasi huniannya.

Induk Ular bertelur tidak membuat sarang, tetapi memanfaatkan lubang-lubang sembunyi dan celah-celah. Secara insting, induk ular akan meletakkan telur di kawasan yang tersedia berlimpah makanan ular sehingga saat telur menetas, anak ular dengan mudah mendapatkan makanannya.

Sontak saya kaget ada anakan ular kobra di bawah tabung gas yang saya angkat.

Cara yang mudah agar masyarakat terhindar dari teror ular yang tempat-tempat yang berlubang, coba lebih memperhatikan kebersihan sekitar. "Minimal untuk terhindar dari hal-hal seperti itu sering-sering dibersihkan," kata Aji.

Ruang yang berongga atau berlubang seperti tabung gas juga pernah disinggahi. Kasus ini dialami Yoyok 40 tahun, warga Pleret, Bantul. Saat itu dia bermaksud mengganti tabung gas ukuran 3 kilogram di rumahnya karena isi gas habis. Seperti biasanya dia melepas selang yang terhubung di gas melon itu.

Setelah terlepas selangnya, Yoyok lalu mengangkat tabung gas berwarna hijau itu. Alangkah terkejutnya saat mendapati anakan ular kobra berada di bawah tabung gas. "Sontak saya kaget ada anakan ular kobra di bawah tabung gas yang saya angkat," kata dia.

Menurut dia, ular kobra yang ditemuinya itu masih kecil, seukuran jari kelingking orang dewasa. "Kecil tapi sudah agresif, kepala diangkat dan lehernya dipipihkan seperti hendak mematuk," kata Yoyok, yang kesehariannya berjualan mie ayam keliling.

Ketua Tim Rescue Animal Keeper Jogja dan Pengawalan Kobra DIY Saliyo mengatakan dalam satu tahun, rata-rata ular mengalami satu musim kawin di awal musim kemarau. Biasanya ular-ular besar keluar untuk bereproduksi dan musim menetas di awal musim hujan.

Curah hujan yang semakin tinggi yang berdampak banjir, dapat merendam sarang-sarang ular yang berada di gorong-gorong dan sungai. Cuaca dingin sangat berpotensi agar ular bermigrasi mencari lokasi yang hangat dan nyaman.

Menurut Saliyo, suhu ruangan hangat dan lembap cenderung disukai oleh ular untuk tempat menetaskan telur. "Mengapa berimigrasi? Karena ular adalah satwa yang berdarah dingin. Sehingga ular tidak bisa memproduksi kalori (energi) di dalam tubuhnya dan mengharuskan mencari tempat hangar," kata dia. []

Baca Juga:

Berita terkait
Pawang Ular yang Jarinya Cacat karena Gigitan Kobra
Fani, Pawang ular kobra, jarinya cacat usai digigit kobra. Dari situ dia menjadi pawang ular berbisa. Dia bentuk komunitas menangani serangan ular.
Catat, Pertolongan Pertama Saat Digigit Ular Kobra
Selama ini banyak penanganan pertama yang kurang tepat saat digigit ular berbisa seperti diikat, isap atau sayat. Berikut langkah yang tepat.
Langkah Tepat Saat Apes Ketemu Ular Kobra
Saat apes ketemu ular kobra secara tiba-tiba, sebaiknya tidak panik. Lakukan langkah yang tepat agar tidak digigit ular berbisa ini.
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi