Sumbawa - Tersangka SH alias Bim kasus penganiayaan yang berujung meninggalnya seorang perwira Polres Sumbawa, Ipda Uji Siswanto kini sudah ditangkap polisi. Bim sempat buron selama tiga hari, ia dibekuk pada hari Minggu, 12 Juli 2020 pagi, ketika hendak kabur keluar daerah.
"Tersangka Bim hendak menyeberang tadi subuh ke pulau Lombok lewat Labuhan Alas. Tersangka bersembunyi di Dusun Bangsal Labuhan Alas, Kecamatan Utan," kata Kapolres Sumbawa, AKBP Widy Saputra didampingi Kasat Reskrim, Iptu Akmal Novian Reza dalam keterangannya kepada wartawan, Minggu 12 Juli 2020 pagi.
Sejak tersangka Bim dikejar, ia mencoba mengelabui petugas dengan cara tinggal berpindah-pindah di beberapa tempat.
Tersangka Bim hendak menyeberang tadi subuh ke pulau Lombok lewat Labuhan Alas.
Ada 4 saksi yang sudah dimintai keterangannya terkait kejadian penganiayaan yang menimpa Uji pada Kamis 9 Juli lalu. Bim juga sempat melawan ketika dia ditangkap.
"Saat dilakukan penangkapan, tersangka membawa senjata tajam untuk melakukan perlawanan. Petugas terpaksa melakukan tindakan terukur dengan melepas tembakan melumpuhkan," ujar Widy.
Berdasarkan catatan polisi, tindak pidana yang dilakukan tersangka Bim adalah pencurian toko emas di Alas pada tahun 2015, perampokan gaji guru di Sumbawa Barat tahun 2007, dan penganiayaan Kepala Desa Utan Tengah di tahun 2016 lalu.
Pengejaran hingga penangkapan terhadap tersangka Bim melibatkan tim gabungan.
"Tim yang terlibat dalam penangkapan itu, Tim Puma polres Sumbawa, Tim Resmob Polda NTB, Tim Intel Polres, Tim Narkoba Polres, Tim Puma Polda NTB, Satpol Airud, Polsek Buer, Polsek Utan, Polsek alas," terang Widy.
Tersangka Bim saat ini sedang menjalani perawatan medis dan dijaga ketat di RSUD Sumbawa. []
