Jakarta - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Agung Firman Sampurna mengumumkan susunan kepengurusan PBSI masa jabatan 2020-2024 dengan merangkul banyak kalangan, termasuk Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Fadil Imran dan Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo.
Mohammad Fadil Imran menjabat sebagai staf khusus ketua umum dan Listyo Sigit Prabowo sebagai Sekretaris Jenderal PP PBSI.
Sibuk bukan alasan orang direkrut dipilih menjadi ketua umum atau sekretaris jenderal.
Berdasarkan data yang disampaikan, ada beberapa nama baru yang mengisi jajaran pengurus PBSI. Menurut Agung, meskipun orang-orang itu tergolong baru. Namun, dipastikan mereka dipilih berdasarkan kemampuan dan kompetensinya.
Baca juga: Pemerintah Bandung Ingin PBSI Cetak Prestasi Kelas Dunia
“Kami melakukan profiling, termasuk saya dan teman-teman melakukan komunikasi secara intens dengan berbagai klub besar. Akhirnya, kami memilih beberapa profil ini yang merupakan orang-orang yang dianggap punya kemampuan dan mempunyai visi yang sama dan dapat bekerja sama dengan kami,” kata Agung di sela pengumuman kepengurusan PBSI 2020-2024 di Jakarta, dikutip Tagar, pada Jumat, 25 Desember 2020.
Meski demikian, meskipun keduanya cukup disibukkan dengan tugas dan tanggung jawabnya di kepolisian, Agung memastikan bahwa keduanya dapat membagi tugasnya dengan baik.
"Sibuk bukan alasan orang direkrut dipilih menjadi ketua umum atau sekretaris jenderal. Yang kami lihat salah satu organisasi publik di mana bulu tangkis berkembang dan menjadi hobi itu ada di kepolisian. Saya sebenarnya berharap Pak Idham (Kapolri) yang ada di sini, tetapi masa dia jadi sekretaris jenderal," ucapnya.
Sementara untuk jabatan bidang dana dan usaha yang pada kepengurusan Wiranto diisi oleh Yoppy Rosimin, kini digantikan oleh Indra Sinarmata.
Baca juga: IPW Minta Polri Melarang Munas PBSI di Tangerang Banten
Selain itu, ada pula pengurus lama yang kembali menjadi tulang punggung PP PBSI di antaranya Alex Tirta sebagai ketua harian sekaligus wakil ketua umum I, mantan pemain nasional Taufik Hidayat yang menjadi staf ahli bidang pembinaan dan prestasi (binpres), dan Ricky Soebagdja sebagai subid pengembangan prestasi daerah.
Selanjutnya, Agung juga merangkul pelatih ganda putri Rionny Mainaky sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, menggantikan Susy Susanti dari kepengurusan sebelumnya.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru, Agung bersama dengan jajaran pengurus akan mulai bekerja, termasuk menentukan target-target dan strategi yang akan dilakukan pada 2021.
Apalagi tantangan yang dihadapi cukup berat, yaitu mengembalikan supremasi bulu tangkis Indonesia di kancah dunia. “Kami akan evaluasi terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil terbaik,” kata Agung Firman. []