Selama Pandemi Kabupaten Bekasi Poskan 127.000 e-KTP

Untuk menghidari kerumunan warga selama pandemi dan cegah pungli Disdukcapil Kabupaten Bekasi, Jabar, kirim 127.000 e-KTP warga melalui pos
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Hudaya (Foto: bekasikab.go.id).

Cikarang Pusat – Dari awal pandemi corona sampai akhir Juli 2020, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mencatat sudah mengirimkan sekitar 127.000 e-KTP via pos ke seluruh wilayah di Kabupaten Bekasi.

"Dan yang berhasil sukses atau diantar Pos sebanyak 127.601 e-KTP, dengan rincian sebanyak 202 alami rusak dalam artian seperti tulisan berbayang, foto setengah jadi, kemudian ada pula double cetak sebanyak 91, lalu sebanyak 345 e-KTP milik warga di RW 7 terpaksa dititipkan ke Kelurahan Jatimulya Tambun Selatan, lantaran rumah disana terkena pembebasan depo LRT, " ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bekasi, Hudaya, di Cikarang, 13 Agustus 2020.

Pada awal tahun 2020 jumlah tunggakan pencetakan e-KTP di Kabupaten Bekasi lebih 130.000. Untuk itu pihaknya bekerja siang malam secara marathon mengejar ketertinggalan pencetakan e-KTP akibat kekurangan blanko.

"Ada yang sudah perekaman selama 2 tahun, kemudian ada yang sudah 1 tahun juga ga jadi. Alhamdulilah berkat doa dari semua pihak, Disdukcapil Kabupaten Bekasi akhirnya mendapatkan alokasi blanko untuk berapapun kebutuhan seluruh wilayah kecamatan dapat dipenuhi oleh Kemendagri," kata Hudaya.

Pada proses pembagian e-KTP Disdukcapil menerapkan pengiriman via pos. Hal itu untuk menghindari kerumunan orang baik di Kantor Dinas maupun di wilayah serta khawatir ada pungutan oleh oknum baik di desa maupun di kecamatan.

“Maka dari itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan di bawah, pak bupati meminta E-KTP yang sudah jadi itu langsung diantarkan melalui Pos. Karena masyarakat tidak pernah tau kapan E-KTP itu bakal jadi, dan tidak pernah ada kejelasan. Maka kami mengirimnya melalui kantor pos," ujar Hudaya (bekasikab.go.id). []

Berita terkait
Dorong Kelompok Tani Kabupaten Bekasi Lebih Berdaya
Anggota DPRD sebut ada kelompok tani di Kabupaten Bekasi yang belum tahu mekanisme dan cara mendapatkan bantuan dari dinas terkait
Kabupaten Bekasi Larang Pembelajaran Tatap Muka
Status Kabupaten Bekasi, Jabar, yang masih zona kuning pandemi Covid-19 memberlakukan pembelajaran dalam jaringan (Daring)
0
Serangan ke Suharso Monoarfa Upaya Politik Lemahkan PPP
Ahmad Rijal Ilyas menyebut munculnya serangan yang ditujukan kepada Suharso Manoarfa merupakan upaya politik untuk melemahkan PPP.