Sedih, Ini Ucapan Terakhir Aknes Pada Ibundanya

Kabar duka datang dari anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) daerah di Indonesia, jelang upacara peringatan HUT ke-72 RI. Ya, Paskibraka asal Palu, Sulawesi Tengah, Aknes Yuriko menghmebuskan nafas terakhirnya tia hari sebelum sempat melaksanakan tugas mulianya sebagai pasukan pengibar bendera di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72.
Ibunda Aknes Yuriko, Cucu Yuningsih (kiri) saat menceritakan kronologis meninggalnya aknes kepada tagar.id di rumah kediamannya di Palu, Sulteng. (Foto:Agi)

Palu (Tagar, 26/8/2017) - Kabar duka datang dari anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) daerah di Indonesia, jelang upacara peringatan HUT ke-72 RI. Ya, Paskibraka asal Palu, Sulawesi Tengah, Aknes Yuriko menghembuskan nafas terakhirnya sebelum sempat melaksanakan tugas mulianya sebagai pasukan pengibar bendera di Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72.

Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya pada 14 Agustus 2017, lalu, Aknes sempat berpesan kepada sang Ibu, Cucu Yuningsih untuk tidak bersedih jika Nenes, sapaan akrab Aknes dirumah, pergi meninggalkan keluarganya. Aknes mengatakan, dirinya akan terlahir kembali pada kehidupan selanjutnya. Hal itu dikatakan Aknes menurut Cucu, lantaran sang Ibu sedang mengandung adik Aknes.

"Mamah jangan sedih ya jika Nenes tinggal, Nenes akan terlahir kembali mah, nanti dede yang baru lahir mukannya akan mirip Nenes Mah," ucap Cucu menirukan ungkapan Aknes itu kepada tagar.id di rumah kediamannya di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (26/8).

Selain itu, Cucu juga mengatakan bahwa Aknes juga teringat almarhumah neneknya yang sudah lebih dulu meninggalkannya. Cucu mengatakan bahwa Aknes kangen dan ingin bertemu."Sebelum sakit, ia juga bilang rindu dengan nenek, dia bilang pengen ketemu neneknya yang sudah lebih dulu meninggal," tutur Cucu.

Cucu yang tidak bisa menahan air matanya itu juga mengaku belum bisa menerima kepergian anaknya tersebut. Bahkan, saat Tagar.id dengan pihak Kemenpora berkunjung ke kediaman Aknes, Cucu enggan menjamu di rumahnya lantaran dia belum bisa melupakan sosok Aknes. Oleh sebab itu, kami di jamu di rumah makan milik Cucu.

"Jujur, hati ini belum bisa menerima kepergian anak saya itu. Anak saya itu meninggalnya tidak ada tanda-tanda, masih semangat, dia ingatanya cuma latihan (Paskibra), 'saya rindu dengan teman-teman dan pelatih Mah'," tukas Cucu.

Untuk diketahui, Aknes Yuriko adalah salah satu anggota paskibra Kota Palu. Dia meninggal dunia setelah hampir satu bulan di rawat di rumah sakit akibat sakit yang dideritanya. Aknes Yuriko yang merupakan siswi SMAN 1 Palu itu meninggal jelang upacara peringatan HUT RI pada Senin (14/8) di RSUD Undata Palu. Almarhumah dikebumikan Selasa (15/8), di Tempat Pemakaman Kebun Kopi. (Agi/wwn)

Berita terkait
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.