Seberapa Penting Sih Peringkat Reksa Dana ?

Investasi Reksa Dana memiliki risiko pasar maka perlunya membaca semua dokumen terkait skema dengan cermat.
Ilustrasi - Pertumbuhan reksa dana. (Foto: Tagar/Pixabay/Pabitra Kaity)

TAGAR.id, Jakarta - Peringkat reksa dana semakin populer di kalangan basis investor saat ini, terutama mereka yang memilih reksa dana mereka. Dengan ratusan dan ribuan reksa dana yang ada saat ini, pemeringkatan menawarkan kemudahan dalam memilih reksa dana/saham yang tepat.

Apakah reksa dana bintang 5 menawarkan keuntungan dibandingkan reksa dana bintang 4 dan seterusnya? Siapa yang menentukan peringkat ini, bagaimana cara menghitungnya, dan apakah mereka berguna dalam memprediksi pengembalian di masa depan? Mari kita cari tahu.

Lembaga pemeringkat menghitung peringkat berdasarkan parameter kualitatif dan kuantitatif. Faktor kuantitatif meliputi kinerja reksa dana secara keseluruhan yang diukur dengan parameter seperti rasio Sharpe, rasio Treynor, dan alpha. Volatilitas dan likuiditas skema reksa dana adalah parameter lain yang memandu lembaga.

Faktor kuantitatif penting lainnya termasuk Konsentrasi Portofolio, diikuti oleh kualitas kredit untuk dana utang. Faktor kualitatif meliputi reputasi reksa dana, rekam jejak pengelola dana, dan proses investasi. 

Peringkat Reksa Dana dianggap sangat penting oleh mayoritas investor reksa dana. Karena banyak dari mereka bergantung pada peringkat ini, ada tiga alasan utama mengapa mereka penting.


Penyederhanaan

Peringkat membantu menyederhanakan pengambilan keputusan investasi dengan membuat matrik sederhana yang memungkinkan investor memilih dana yang tepat untuk portofolio mereka. Misalnya, reksa dana bintang 5 lebih unggul daripada reksa dana bintang 4 dan seterusnya. Jadi ini membantu investor membuat keputusan cepat berdasarkan data pasar yang disederhanakan.


Eliminasi

Karena peringkat Reksa Dana dihitung berdasarkan faktor kuantitatif dan kualitatif, peringkat tersebut membantu menghilangkan 'apel buruk' di keranjang pilihan. Ini pada dasarnya mencakup dana dengan sejarah yang tidak dapat diandalkan atau tidak memuaskan dan potensi keseluruhan. Mereka mungkin juga membantu investor reksa dana menghindari investasi berisiko tinggi.


Membuat investor mendapat informasi tentang perubahan peringkat

Perubahan peringkat dapat menjadi sumber yang berharga bagi investor yang tidak memiliki waktu dan upaya untuk memantau portofolio mereka atau tidak memiliki keterampilan yang tepat. Perubahan peringkat dapat berarti perubahan kualitatif dan kualitatif yang berarti dalam karakteristik dana. Ini bisa menjadi hal yang baik atau buruk.

Itulah 3 alasan utama pentingnya peringkat bagi reksa dana agar terhindar dari penipuan. Individu harus melihat faktor-faktor lain seperti stabilitas rumah dana, filosofi investasi, dan rekam jejak dana. 

Investor secara keseluruhan harus meluangkan waktu untuk melakukan lebih banyak uji tuntas ketika memilih investasi dengan bijak. Investasi Reksa Dana memiliki risiko pasar maka perlunya membaca semua dokumen terkait skema dengan cermat.[]


(Fiona Renatami)

Baca Juga:

Berita terkait
Intip Yuk, Ini 4 Resep Investasi Reksadana Bulanan
Reksa dana merupakan salah instrument investasi yang terkenal dikalangan masyarakat maupun investor.
Sebelum Mulai, Kenali 5 Risiko Investasi Reksadana
Risiko tinggi umumnya melekat pada reksadana saham, sedangkan risiko rendah melekat pada reksadana pasar uang.
Tak Sama! Ini Perbedaan Investasi Saham dan Reksadana Saham
Investasi saham langsung merupakan Investasi yang dilakukan secara mandiri dan investasi reksadana sebuah investasi yang dikelola perusahaan.
0
Mengenal Window Dressing pada Reksa Dana
Selain di dunia bisnis, window dressing juga terdapat pada dunia investasi seperti reksa dana.