Jakarta - Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengklaim pengangguran dan kemiskinan berkurang secara drastis di masa akhir kepemimpinannya menjadi Presiden Indonesia. Ia mengatakan penurunan itu efek dari kebijakan-kebijakan ekonomi yang diterapkan selama menjabat.
Pernyataan ini disampaikannya saat sidang promosi doktor anak keduanya Edhie Baskoro Yudhoyono yang berkuliah di Institut Pertanian Bogor (IPB), Kamis, 10 Juni 2021.
"Alhamdulilah sejarah membuktikan kalau dulu setelah selesai memimpin, pengangguran kita drop, kemiskinan kita drop segera signifikan dan pertumbuhan meningkat dengan baik," ucap SBY.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu mengingat tema yang diangkat dalam disertasinya adalah upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi, mengurangi kemiskinan, dan pengangguran dengan menggalakkan pembangunan pertanian, pedesaan, dan infrastruktur dari sisi ekonomi politik kebijakan fiskal.
Sejarah membuktikan kalau dulu setelah selesai memimpin pengangguran kita drop kemiskinan kita drop segera signifikan dan pertumbuhan meningkat dengan baik.
Usai ujian disertasi itu, SBY terpilih menjadi presiden. Sejak saat itu ia mulai menerapkan ide-ide dalam disertasi ke kebijakan ekonomi negara sampai akhir kepemimpinannya.
"Saya bersyukur karena 2 atau 3 bulan setelah ujian terbuka waktu itu Allah takdirkan saya, rakyat Indonesia berikan kepercayaan kepada saya untuk memimpin negeri ini," ucapnya
"Yang ingin saya ceritakan adalah kandungan dari disertasi saya itu akhirnya selama 10 tahun menjadi elemen utama dari kebijakan ekonomi Indonesia," ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa kebijakan-kebijakan itu pro terhadap pembangunan ekonomi, pertumbuhan, pengurangan pengangguran, pengurangan kemiskinan, dan pro pemeliharaan lingkungan.
Dalam pandanganya, atas dasar kebijakan tersebut maka angka pengangguran dan kemiskinan drop usai ia memimpin sebagai presiden. Katanya, keberhasilan kepemimpinannya itu sebagai nostalgia yang harus diingat oleh semua alumni IPB.
- Baca Juga: Profil Partai Demokrat, Prahara SBY Vs Moeldoko
- Baca Juga: Moeldoko Disuruh Mundur dan Minta Maaf kepada SBY dan AHY
"Itu yang ingin saya sampaikan sebagai sebuah nostalgia untuk teman-teman, khususnya para alumni IPB dan keluarga besar IPB," ucapnya. []