Satgas Antimafia Bola Sudah Bubar Sejak 2020

Mabes Polri tetap mendukung penuh upaya memperbaiki kualitas Liga Indonesia.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Mabes Polri, Brigadir Jenderal (Brigjen) Rusdi Hartono mengatakan, keberadaan Satuan Tugas (Satgas) Polri Antimafia Sepak Bola dikatakan sudah tak lagi ada, 

Namun, Mabes Polri, tetap mendukung penuh upaya memperbaiki kualitas Liga Indonesia meskipun tim khusus Polri untuk mengungkap skandal mafia sepak bola, dan mengawasi kompetisi liga nasional itu sudah tak ada.

“Satgas mafia bola, sudah tidak lagi aktif sejak Agustus 2020,” ujar Rusdi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 23 November 2021.

Rusdi menjelaskan, meskipun satgas tersebut tak lagi ada, Polri sudah berkomunikasi dengan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk memastikan Liga Indonesia tetap bebas dari praktik-praktik tindak pidana. 

Termasuk kerjasama dengan PSSI dalam mengawasi, dan menindak praktik-praktik mafia sepak bola di Indonesia.



Satgas mafia bola, sudah tidak lagi aktif sejak Agustus 2020.



"Polri senantiasa mendukung penuh segala aktivitas kegiatan yang dilakukan PSSI. Oleh karena itu, apabila dalam prosesnya kegiatan sepak bola Indonesia ditemukan adanya tindak pidana, Polri akan membantu penuh PSSI,” terang Rusdi.

Jenderal bintang satu itu mengatakan, agar PSSI tak ragu dalam melaporkan, ataupun meminta bantuan Polri untuk mengungkap skandal-skandal kotor dalam kompetisi sepak bola Indonesia. “Silakan PSSI untuk tetap melaporkan, Polri memastikan akan ditindaklanjuti,” terang Rusdi.

Mabes Polri, pada 2018-2019 pernah membentuk Satgas Antimafia Sepak Bola. Saat itu, tim khusus tersebut, dikomandoi oleh Brigjen Hendro Prabowo. Satgas tersebut, terbentuk ketika PSSI, saat itu kembali menghadapi persoalan internal akibat ragam skandal mafia sepak bola di kompetisi Liga-1, maupun Liga 2. Tahun pertama keberadaan satgas tersebut, Polri bahkan sempat memenjarakan sejumlah orang, termasuk sejumlah pengurus inti di PSSI. []

Berita terkait
Najwa Shihab Akui Tidak Netral Soal Mafia Sepak Bola
Najwa Shihab menegaskan dirinya tak netral dalam membongkar kasus mafia sepak bola yang berujung pada masuknya petinggi PSSI ke penjara.
PSSI dan Polri Janji Bersihkan Liga dari Mafia Bola
PSSI dan Kepolisian Republik Indonesia bertekad membersihkan mafia dan sejenisnya dari liga yang akan bergulir 29 Februari 2020.
Satgas Anti Mafia Bola Awasi Laga Terakhir Liga 1
Satgas Anti Mafia Bola Jawa Timur melihat laga terakhir Liga 1 Indonesia rawan pengaturan skor, sehingga perlu diawasi sebagai langkah pencegahan.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.